Media Sosial
Heboh Setya Novanto Hilang dari Lapas Sukamiskin, Kemenkumham Ungkap yang Terjadi Sebenarnya
Heboh Setya Novanto hilang dari Lapas Sukamiskin, pihak Kemenkumham ungkap yang terjadi sebenarnya.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM - Belum lama ini heboh Mantan Ketua DPR, Setya Novanto hilang dari Lapas Sukamiskin Bandung.
Kehebohan itu mencuat di twitter setelah sebuah akun mengunggah informasi jika Setya Novanto tidak ada di lapas.
Menanggapi kabar viral ini, Kemenkumham pun membeberkan yang terjadi sebenarnya pada Setya Novanto.
Beredarnya kabar mantan Ketua DPR, Setya Novanto hilang berawal dari dari cuitan akun Twitter @emerson_yuntho, Minggu (22/12/2019) lalu.
Emerson yang diketahui seorang mantan Koordinator Divisi Monitoring Hukum dan Peradilan Indonesia Corruption Watch (ICW) menuliskan narasi sebagai berikut:
'Netizen. Butuh bantuannya telah hilang Bapak
@sn_setyanovanto Hingga kemarin belum kembali ke tempat tinggalnya di Sukamiskin Bandung. Kulit putih.Usia 62 tahun. Ada hadiah bagi siapapun yang memberikan informasi. Cc
@Kemenkumham_RI @OmbudsmanRI137'
Hingga saat ini, Selasa (24/12/2019), unggahan tersebut sudah di-retweet sebanyak 117 kali dan disukai oleh 115 orang.
Melansir dari Kompas.com, saat dikonfirmasi, Emerson membenarkan bahwa dirinyalah yang mengunggah narasi tersebut di akun Twitter miliknya.

Emerson mengunggah tweet tersebut lantaran saat disidak oleh Ombudsman pada Jumat (20/12/2019), Setya Novanto tidak ada di ruangannya.
"Pas disidak sama ombudsman kan orangnya nggak ada. Ruangannya digembok," ujarnya singkat.
Namun, pendapat lain diungkap oleh Kepala Biro Humas, Hukum dan Kerja Sama Sekretariat Jenderal Kemenkumham Bambang Wiyono.
Bambang Wiyono mengatakan bahwa narasi Setnov hilang dari lapas Sukamiskin adalah hoaks.
Kepastian tersebut disampaikan Bambang setelah pihaknya menghubungi Kalapas Sukamiskin Abdul Karim.
Ia mengatakan, saat ini Setnov masih dalam masa hukuman di Lapas Sukamiskin.
"Itu kabar tidak benar, Setnov masih ada di dalam lapas Sukamiskin," ujar Bambang dikutip dari Kompas.com.
Saat ini imbuhnya, Setnov memang tidak ada di kamar tahanannya dikarenakan kamar tahanan di Lapas Sukamiskin sedang dalam perbaikan dan akan selesai pada 31 Desember 2019.