Jumlah Penumpang Kereta Api di Stasiun Malang Meningkat 15 Persen Selama Natal dan Tahun Baru

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - PT KAI mencatat lonjakan penumpang sebesar 15 persen di Stasiun Malang selama libur Natal dan tahun baru 2020.

Kenaikan jumlah penumpang sebesar 15 persen ini bila dibandingkan momen yang sama tahun sebelumnya.

Apabila tahun lalu jumlah penumpang yang berangkat maupun datang sebanyak 105 ribu orang, tahun ini meningkat hingga 120 ribu penumpang.

• Rekam Jejak Mario Gomez Sebelum Menjadi Pelatih Arema FC

• Harga Sepatu Boots Yuni Shara Untuk Mejeng saat Banjir Jakarta, Pantas Kakak KD Gak Takut Banjir

• Denny Darko Ramal Ada Kasus Video Panas Mirip Ariel - Luna di Tahun 2020, Seorang Artis Dikenal Alim

“Kami catat ada kenaikan. Yang berangkat dari Malang 15 persen, kemudian yang turun di Malang 7 persen,” ujar Kepala Stasiun Malang, Iful Siswanto, kepada TribunJatim.comn(Grup SURYAMALANG.COM), Kamis (2/1/2020).

Setiap hari lebih dari 10 ribu penumpang datang dan berangkat dari Stasiun Malang di masa libur Natal dan Tahun Baru ini.

Tujuan paling banyak adalah Bandung, Yogyakarta dan Jakarta.

“Didominasi Bandung, Yogyakarta dan Jakarta. Yang turun di Malang pun juga demikian,” ujarnya.

Kendati stasiun padat, Iful mengatakan tidak ada kejadian kriminalitas yang terjadi. Seluruh penumpang berangkat dan datang dengan aman dan nyaman.

Apalagi, PT KAI mempermudah pelayanan dengan menyediakan customer service mobile.

“Jadi pelayanan bisa dilakukan di mana pun,” ucap dia.

Selama musim libur Nataru, PT KAI menyediakan dua rangkaian kereta relasi Malang-Jakarta yakni Matarmaja Nataru dan Gajayana Fakultatif.