Kabupaten Malang

Kesaksian Kristiono: Tuan Tanah Dalisodo Malang Tewas Usai Mengeluh Dicekik Diduga Anak-Cucu Sendiri

Kesaksian Kristiono: tuan tanah Dalisodo Malang tewas setelah mengeluh dicekik diduga oleh anak-cucu sendiri, putri korban membantah keras.

|
SURYAMALANG.COM/LULUUL ISNAINIYAH
TUAN TANAH DELISODO - Proses pemakaman korban (KANAN) di Dusun Bedali, Desa Dalisodo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Senin (13/10/2025). Warga Desa Dalisodo melakukan mediasi (KIRI) untuk meminta tranparansi proses hukum atas meninggalnya Kusenan (60) yang diduga dianiaya oleh anak pertamanya, AT (37), Selasa (14/10/2025). Warga sepakat melaporkan anak korban ke kepolisian. 

SURYAMALANG.COM, - Kasus kematian tuan tanah di Dusun Bedali, Desa Dalisodo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang bernama Kusenan (60) semakin memanas setelah sejumlah pihak suara. 

Dalam kasus ini warga curiga, Kusenan tewas pada Senin (13/20/2025) lalu karena mengalami penganiayaan dari anak dan cucunya sendiri. 

Kasus berlarut, sebab warga meminta kematian Kusenan diproses secara hukum terlebih ada saksi mata yang mengaku melihat peristiwa dugaan penganiayaan.

Pada Selasa (14/10/2025), beberapa warga datang ke Kantor Desa sepakat untuk mediasi sekaligus melaporkan anak pertama korban, AT (37) ke polisi. 

Sementara cucu korban yang juga dicurigai terlibat berinisial RAI (15).

Baca juga: Warung Soto Saben Ketangi Karangploso Malang Sajikan Menu Soto Kambing Empuk dan Tanpa Bau Prengus

Kristiono, saksi yang pertama kali mengetahui kejadian ini menceritakan kesaksiannya di hadapan warga yang hadir di Kantor Desa. 

Awalnya Kristiono, melintas di rumah korban pada Minggu (12/10/2025), kemudian mendengar suara minta tolong.

Kristiono pun berhenti dan menghampiri sumber suara tersebut lalu melihat ada Niken (anak kedua korban), AT, dan Kusenan. 

"Saya mendengar suara minta tolong, tolong, yaitu mbak Niken sama Pak Kusenan" jelas Kristiono Selasa. 

"Langsung saya hampiri, Mbak Niken posisi tergeletak, Pak Kusenan minta tolong untuk berdirikan Niken" lanjutnya. 

"Begitu saya angkat Mbak Niken, ternyata Pak Kusenan terjatuh," ucap Kristiono.

"Mbak Niken marah ke AT, lalu AT menjambak Mbak Niken. Kemudian AT saya suruh pergi" imbuhnya. 

"Terus Pak Kusenan sadar dan ia bilang baru dicekik sama anaknya (AT)," tegas Kristiono.

Niket Membantah 

Niken Krisdianti (23) anak kedua Kusenan yang turut hadir di kantor Desa Dalisodo, menyangkal dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh kakaknya AT (37) hingga menyebabkan kematian ayahnya. 

Dari keterangan Niken, terjadi pertikaian antara dirinya dengan AT karena masalah pribadi. 

Sumber: Surya Malang
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved