Kabar NTT
Petir Menyambar Pria & Wanita Larantuka, Pingsan Seketika, Main HP saat Berteduh di Tempat Terbuka
Petir menyambar pria dan wanita Larantuka, pingsan seketika, main HP saat berteduh di tempat terbuka.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Korban yang tersambar petir kebanyakan sedang melakukan aktivitas di luar rumah saat hujan terjadi.
Berikut ini lima kasus selengkapnya:
1. Main ponsel, satu orang tewas tersambar petir di Pinrang

Enam warga di Kabupaten Pinrang mengalami nasib naas, karena tersambar petir saat sedang berteduh di tengah sawah.
Akibat tersambar petir itu, dua orang mengalami luka dan satu di antaranya meninggal dunia.
"Saat itu kami ada enam orang lagi mengerjakan proyek irigasi. Saat hujan kami berteduh di salah satu rumah sawah dekat irigasi. Kemudian petir menyambar tempat kami berenam berteduh. Tiga dari kami selamat, sementara dua orang luka dan satu teman kami tewas," kata Rahmat, salah satu korban Selamat, Selasa (3/12/2010).
Dari kesaksian korban lain yang selamat, Puang Nomi mengaku rekannya yang tewas tersambar petir itu sedang asyik bermain ponsel.
"Panton saat itu menggunakan telepon selulernya. kemudian petir menyambar tempat kami berteduh. Saya dan kelima pekerja lainnya terjatuh dari atas rumah sawah," ujar Puang.
2. Dua orang tewas tersambar petir di Bogor
Kamis (26/12/2019), lima warga tersambar petir saat sedang berteduh di sebuah rumah pengolahan kayu, yang berlokasi di Kampung Anyar Sari, Desa Cikopomayak, Kecamatan Jasinga, Bogor.
Akibat peristiwa naas itu, dua di antaranya atas nama Ratiman (53) dan Juned (31) tewas di tempat.
Sedangkan tiga lainnya, yaitu AR (40), IJ (32), dan Al (5) mengalami luka-luka.
Kejadian bermula saat lima warga tersebut hendak beristirahat setelah memotong kayu.
Karena sedang hujan, mereka memutuskan untuk berteduh di rumah pengolahan kayu terdekat.
Tak berselang lama, petir menyambar rumah tersebut dan mengenai mereka.
"Iya (tersambar petir), saat lagi istirahat selesai (kerja) memotong kayu," ujar Kapolsek Jasinga, AKP Lukito Sadoto saat dihubungi Kompas.com, Jumat (27/12/2019).
3. Tersambar petir saat berada di gubuk sawah
