Kabar Sidoarjo

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo Jadi Langganan Banjir, Sistem Drainase Perlu Dievaluasi

Beberapa titik di RSUD yang kebanjiran di antaranya area Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang tunggu obat, ruang lobby utama jalan kawasan paviliun

Penulis: M Taufik | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/M Taufik
Kondisi banjir di RSUD Sidoarjo, Minggu (19/1/2020) malam 

SURYAMALANG.COM, SIDOARJO - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo belakangan ini menjadi daerah langganan banjir ketika musim penghujan tiba.

Seperti yang terjadi, Minggu (19/1/2020) malam, setelah hujan deras mengguyur dalam waktu lama, sejumlah area di rumah sakit itupun tergenang air.

Beberapa titik di RSUD yang kebanjiran di antaranya area Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang tunggu obat, ruang lobby utama jalan kawasan paviliun, dan area parkir di depan gedung.

Penjual Cilok Dilabrak Orangtua Pacar Viral, Larang Dekati Anaknya Sebab Gak Selevel, Cuma Akting?

Contoh Soal TWK SKD CPNS 2020 dari Website Resmi CAT BKN, Lengkap Dengan Jawaban dan Pembahasan

Fakta Pertemuan Keluarga Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar, Ashanty Belum Belum Beri Lampu Hijau?

"Sebelumnya hanya lihat di berita, rumah sakit ini kebanjiran. Sekarang melihat dan merasakan sendiri, ternyata memang begini kondisinya saat hujan deras," Yudi, seorang warga yang sedang di sana saat banjir terjadi.

Dengan banyaknya genangan di sana, para perawat, pengunjung, keluarga pasien, dan sebagainya pun harus beraktivitas di atas genangan.

Banjir di rumah sakit milik Pemkab Sidoarjo ini bukan yang pertama.

Beberapa waktu lalu, setelah hujan mengguyur dalam waktu lama, rumah sakit juga kebanjiran.

Setidaknya sudah tiga kali, atau bahkan lebih. Rumah sakit di Jalan Majapahit Sidoarjo itu kebanjiran.

"Tapi dibanding sebelumnya, genangan air kali ini terbilang lebih tinggi. Mungkin karena hujannya lebih deras dan lebih lama," kata seorang petugas di sana.

Mengatasi genangan itu, pengelola rumah sakit langsung mengerahkan pompa air untuk menyedot air di dalam rumah sakit.

Selain itu, sejumlah pegawai juga dikerahkan untuk mengatasi persoalan itu.

Dan tak sampai lama, genangan air di sana kembali surut. Aktivitas rumah sakit pun balik seperti sebelumnya.

Humas RSUD Sidoarjo dokter M Idham mengatakan, aliran air yang tidak maksimal pada saluran pembuangan di depan RSUD menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya genangan di beberapa area di rumah sakit.

"Karena aliran air ke saluran tidak maksimal, sehingga terjadi genangan. Tapi tidak lama, sudah teratasi dan kembali surut," kata dia.

Fisebutnya, genangan air tidak menganggu pelayanan. Semua layanan di RSUD Sidoarjo tidak terganggu dan berjalan normal.

Arema FC Akan Gelar Pertandingan Uji Coba di Kota Batu, Jajal Kemampuan Pemain Seleksi

Sistem Drainase Perlu Dievaluasi

Ketua Komisi C DPRD Sidoarjo, Suryarno, menyebut bahwa sistem drainase di kawasan RSUD Sidoarjo dan jalan sekitarnya perlu dievaluasi.

Banjir di rumah sakit itu sering terjadi karena saluran air tidak maksimal.

"Kami akan datang langsung ke sana, meninjau dan melihat langsung kondisi di lapangan. Minggu depan kami sidak ke sana," kata

Diceritakan dia, beberapa waktu lalu, saat mengantarkan keluarga berobat di RSUD Sidoarjo. Dia melihat sendiri asa genangan air sampai masuk ke kamar.

"Saya berusaha melihat dan menelusuri alirannya. Ternyata, saluran di sana tidak maksimal. Sepertinya juga terkendala adanya gedung baru di situ," ungkap politisi PDIP tersebut.

Tak hanya itu, ketika berusaha melihat saluran di sekitar, dia juga menilai sistem drainasenya kurang maksimal.

Di pinggir jalan kanan kiri rumah sakit, dan jalan depan, harusnya bisa dimaksimalkan.

"Selain sidak, kami juga juga akan berkoordinasi dengan instansi terkait. Seperti Dinas PUBMSDA, Perkim, dan pengelola rumah sakit," sambung Ketua Fraksi PDIP Sidoarjo ini.

Kordinasi itu juga dilakukan untuk membahas beberapa daerah lain yang selama ini kerap jadi langganan banjir, ketika penghujan tiba.

Selain rumah sakit, hujan deras yang mengguyur Sidoarjo, Minggu malam juga mengakibatkan genangan air di sejumlah wilayah.

Banjir terjadi di mana-mana. Jalan Raya Majapahit yang berada di pusat kota selama ini jarang tergenang, kali ini jalan tersebut juga ikut tergenang.

Terlihat air menggenang dari pertigaan jalan KH Mukmin ke arah selatan sampai di depan RSUD Sidoarjo.

Arus lalu lintas di sana pun merambat. Bahkan ada sejumlah sepeda motor yang mogok ketika menerabas genangan di jalan itu.

Banjir juga terjadi di Jalan Raya Jati, tepat di depan Lippo Plaza. Beberapa puluh meter jalur utama itu terendam air. Mobil dan motor pun harus berjalan sangat pelan saat melintas di sana.

Jalan cekung itu kerap menjadi wadah air hujan. Bahkan hampir setiap kali hujan deras mengguyur, jalan ini langganan banjir.

Tak hanya itu, sejumlah rumah warga di jalan Kutuk Barat Kelurahan Sidokare, Sidoarjo juga terendam air.

Rumah warga yang berada di sebelah selatan sungai itu memang kerap menjadi langganan banjir.

Keluhan juga disampaikan warga di beberapa wilayah Kawasan Candi, Bluru, Taman Pinang, Depan Transmart, dan sejumlah wilayah lain yang kebanjiran paska hujan lebat Minggu malam.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved