Batu Untuk Ganjal Pintu Laku Rp 1,5 Miliar, Pemilik Rumah Tak Sadar Barang Itu Bukan Benda Biasa
Batu untuk ganjal pintu laku Rp 1,5 miliar, pemilik rumah tak sadar barang itu bukan benda biasa.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Batu tersebut dia simpan selama 30 tahun.
Dia tidak menyadari batu meteor tersebut berharga setelah melihat ada meteor melintas di langit Michigan pada Januari.
Jatuhnya meteor tersebut menyebabkan gempa bumi berkekuatan 2 SR menurut US Geological Survey.
Saat pria tersebut menunjukkan batu meteor itu kepada Mona Sirbescu, profesor tersebut bisa langsung mengetahui itu adalah batu yang spesial.
Selama hampir 20 tahun, ini adalah pertama kalinya seseorang menunjukkan batu meteor berharga kepada Mona Sirbescu.

Setelah melakukan uji coba, Mona Sirbescu menemukan batu meteor tersebut tersusun dari 88 persen nikel besi dan 12 persen nikel yang jarang ditemukan di bumi.
Untuk memastikan penemuannya, dia membawa serpihan batu meteor tersebut ke Smithsonian Institution.
Penemuan dari institusi tersebut sama dengan milik Mona Sirbescu.

Dalam beberapa kasus, meteorit biasanya dijual atau dipajang di museum atau kolektor.
Pria pemilik batu meteor sebenarnya sudah menjanjikan untuk memberi 10 persen hasil penjualan batu kepada universitas tempat Mona Sirbescu bekerja.
Namun bagi Mona Sirbescu, batu meteor itu bernilai lebih dari sekadar uang.
"Coba pikirkan, apa yang baru saja aku pegang adalah bagian dari sistem tata surya yang secara harafiah jatuh ke tangan kita," kata Mona Sirbescu.
Telur Seharga Rp 160 Juta
Kisah viral lain juga menimpa seorang pria di Tiongkok setelah mendapati telor bebek peliharaannya laku Rp 160 juta.
Peristiwa ini bermula pada Desember 2019 lalu saat pria bernama Yan Guojun (55) asal Provinsi Heilongjiang itu menyembelih hewan bebek peliharannya.