Bapenda Kota Malang Adakan Lomba Karya Jurnalistik Dalam Rangka Memperingati Hari Pers Nasional

SURYAMALANG.COM, KEDUNGKANDANG - Badan Pendapatan Daerah Kota Malang (Bapenda) bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) menggelar perlombaan karya jurnalistik dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional ke-74 .

Perlombaan ini bertemakan "Pencegahan Korupsi dalam rangka Peningkatan PAD Kota Malang" dan dapat diikuti oleh awak media, pelajar dan mahasiswa. 

Untuk awak media, lomba dibagi menjadi tiga kategori, yakni media cetak, media online dan media televisi.

• Hasil Skor Akhir Arema FC Vs Persela di Piala Gubernur Jatim 2020, Bauman dan Alderete Unjuk Gigi

• Biodata Pemain Kushedya Yudo Pencetak Gol Arema saat Melawan Persela di Piala Gubernur Jatim 2020

• Pernikahan Sule Bakal Digelar April 2020, Putri Delina Ungkap Sosok yang Akan Jadi Ibu Sambungnya

Dan dewan juri dalam perlombaan ini adalah Wali Kota Malang, Dirjen Pajak Kemenkeu RI, Tim Korsupgah KPK, tokoh senior PERS dan Ketua DPRD Kota Malang.

"Ini merupakan kerjasama kami yang telah lama dengan para media. Mudah-mudahan kegiatan bisa bermanfaat untuk di bidang pendapatan daerah," ucap Kepala Bapenda Kota Malang, Ade Herawanto, Kamis (13/2).

Pengiriman karya mulai dilakukan mulai hari ini tanggal 13 Febuari -hingga 10 April 2020.

Sedangkan penjurian akan dilakukan mulai tanggal 11-16 April 2020 dan baru ditanggal 17 April pengumuman pemenang.

Ade menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan perlombaan karya jurnalistik yang telah kedua kali digelar oleh Bapenda Kota Malang.

Untuk itu, dia berharap nantinya ada sinergi yang baik antara Pemerintah Kota Malang dan awak media dalam rangka sosialisasi untuk pencegahan korupsi.

"Kami sudah berkoordinasi dengan supervisor kami di KPK. Ternyata mereka memiliki program pencegahan korupsi di bidang pendapatan daerah. Jadi kami juga akan bergerak di program ini," ucapnya.

Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya, Ariful Huda menyambut baik digelarnya acara perlombaan karya jurnalistik bagi insan pers di Kota Malang.

Dia berharap, perlombaan ini bisa dijadikan sebagai media auto kritik bagi Bapenda untuk lebih meningkatkan kinerjanya dalam meningkatkan pendapatan asli daerah.

"Secara umum perlombaan ini tidak jauh berubah dari lomba sebelumnya. Tapi yang pasti, selain hadiah dan temanya yang berubah, pada lomba kali ini jurinya juga kita ambil dari Korsupgah KPK," ujar Arif.

Sebagai informasi, dari lima kategori yang telah ditentukan, panitia akan mengambil juara I,II dan III.

Masing-masing pemenang akan memperoleh hadiah uang, sertifikat dan piagam penghargaan.

Pengiriman karya bisa langsung dikirim melalui email @lombajurnalistikbapenda@ gmail.com