Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko Target 90 Persen Penduduk Batu Sensus Lewat Online
Dewanti menginstruksikan seluruh ASN untuk melakukan sensus penduduk melalui online.
Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, BATU – Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko berharap kesuksesan sensus penduduk online di Kota Batu mencapai angka 90 persen.
Dewanti menginstruksikan seluruh ASN untuk melakukan sensus penduduk melalui online.
“Ya kalau Kota Batu harus bisa 90 persen. Saya instruksikan semua ASN untuk sensus lewat online,” katanya.
• Kerusuhan Suporter Saat Laga Persebaya Vs Arema FC di Blitar, Polda Jatim : 7 Motor Dibakar
• Cara Ikut Sensus Penduduk Online Indonesia 2020, Mulai 15 Februari - 31 Maret, Gak Perlu Ribet Lagi
• Skor Persebaya Vs Arema FC 4-2, Aji Santoso Akui Diuntungkan Dengan Kartu Merah Jonathan Bauman
Dewanti juga mengimbau agar masyarakat melakukan sensus penduduk melalui online.
Terget 90 persen itu lebih tinggi dari target Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Batu, Parjan.
Beberapa waktu lalu, saat ditemui ditemui di ruanga kerjanya, Parjan berharap partisipasi warga Batu pada sensus penduduk online di atas 50 persen saja.
Sensus penduduk secara online telah dilaksanakan serentak mulai 15 Februari 2020.
Dewanti sendiri sudah melakukan sensus onlilne. Ditemani langsung oleh Kepala BPS Batu, Parjan.
Cukup sulit bagi Dewanti ketika mengawali membuka situs sensus online di https://sensus.bps.go.id/. Pasalnya, ada gangguan internet.
"Sebetulnya mudah, tapi dalam prosesnya harus sabar karena harus dipastikan jaringan internet kuat,”ujar Dewanti usai melakukan sensus online.
Menurut Dewanti, sensus penduduk sangat penting karena data kependudukan digunakan sebagai acuan pembangunan.
Sensus penduduk online disebutnya juga bisa membuat efisensi pendanaan.
BPS Batu sudah sosialisasi tentang sensus online sejak Desember 2019. Sosialisasi dilakukan di lembaga pendidikan, perusahaan hingga ke Pemerintah Kota Batu sendiri.
“Dari jumlah penduduk yang sekitar 207 ribu ini, kami berharap di atas 50 persen sudah bisa sensus penduduk online. Kalau dengan sistem IT yang sekarang ini, kalau semakin banyak, menunjukkan intelijensi IT nya cukup tinggi,” kata Parjan.
Untuk melakukan sensus penduduk online, bisa diakses melalui internet ke situs https://sensus.bps.go.id/.
Dalam tampilannya nanti, akan ada kolom mengisi nomor KK dan NIK. Kemudian akan ada instruksi lainnya di dalam situs.
Sensus online akan dimulai 15 Februari 2020 hingga 31 Maret 2020.
“Bagi penduduk yang belum ikut sensus online akan didatangai petugas kami pada 1 Juli hingga 31 Juli 2020,” imbuh Parjan.