Berita Malang Hari Ini
Ramai - Ramai Tanam Rumput Vetiver di Kota Malang, Solusi Baru Untuk Atasi Tanah Longsor
Rumput vetiver ini memiliki akar yang menyebar dan memiliki kekuatan untuk dapat mempertahankan lapisan tanah atas.
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, SUKUN - Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko bersama Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata, dan Komandan Kodim 0833 Kota Malang, Tommy Anderson melakukan penanaman rumput vetiter di wilayah Kelurahan Pisang Candi pada Senin (24/2/2020).
Penanaman tersebut dilakukan, untuk menindaklanjuti arahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo terkait penanggulangan bencana khususnya hidrometereologi.
Penanaman budidaya rumput vetiter di wilayah Kelurahan Pisang Candi tersebut diharapkan bisa menjadi sebuah solusi untuk mengatasi permasalahan tanah longsor di Kota Malang.
• 3 Pemain Didaulat Sebagai Kapten Arema FC di Liga 1 2020, Akar dan Jiwa Ongis Nade Jadi Faktor Utama
• Plengsengan Sungai Brantas Longsor, Lokasi di Jalan Muharto Gang V Kedungkandang Malang
• Peluang Arema FC Boyong Pemain Persija Jakarta Makin Tipis, Ini Rencana Cadangan Tim Pelatih
Terutama di wilayah-wilayah yang berada di pinggiran sungai yang dinilai sebagai lokasi rawan longsor.
"Kami harapkan kegiatan ini dapat terus berlangsung secara konsisten dan bisa dilaksanakan secara menyeluruh di wilayah Kota Malang," ucap Sofyan Edi dalam rilis yang diterima SURYAMALANG.COM, Senin (24/2/2020).
Dia menjelaskan, bahwa rumput vetiver ini memiliki akar yang menyebar dan memiliki kekuatan untuk dapat mempertahankan lapisan tanah atas.
Sehingga dapat mengatasi kelongsoran tanah yang sekaligus juga untuk menyehatkan kembali kondisi struktur tanah.
Rumput vetiter diklaim juga bisa mengembalikan kualitas air tanah.
"Maka dari itu saya berharap, agar rumput vetiver juga dapat kita tanam di wilayah lain seperti Supiturang. Agar dapat menghindari longsor. Untuk saat ini lahannya sudah ada tinggal kita persiapkan bibitnya" ujar Wawali yang akrab disapa Bung Edi itu.
Terlebih di TPA Supiturang, lanjutnya, terdapat limbah air lindi yang sulit di urai sedangkan akar rumput vetiver mampu memfilter air lindi tersebut.
"Mesti di tata dulu, pematangan lahan, harus ada pengurukan tanah, kemudian proses pembibitan, semoga dalam waktu pendek kita mempersiapkan itu semua sehingga kita bisa tanam di sini" tuturnya.
Pada kesempatan tersebut, selain meninjau TPA Supiturang, Bung Edi juga menyempatkan untuk meninjau lahan longsor di wilayah RW 9 Kelurahan Mulyorejo milik Bapak Suharto.
Bung Edi akan terus berkomitmen untuk mensukseskan gerakan tanam rumput vetiver ini agar dapat mencegah terjadinya tanah longsor.


:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/rest-area-BTS.jpg) 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/apel-ojol-Kapolri-Malang.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/perusaka-kijing-malang.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/Berikut-ini-prakiraan-cuaca-Malang-Selasa-28-Oktober-2025-termasuk-wilayah-Kota-Malang.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/penemuan-korban-hanyut-selokan-malang.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/TANWIR-IMM-3.jpg)