Berita Arema Hari Ini
5 Fakta Jelang Arema FC Vs Persib Bandung di Malang, Termasuk Soal Copet dan Imbauan untuk Aremania
5 fakta jelang Arema FC vs Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (8/3/2020).
SURYAMALANG.COM, KEPANJEN – Duel sarat gengsi antara Arema FC vs Persib Bandung akan tersaji dalam laga lanjutan Liga 1 2020 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (8/3/2020).
Sedianya duel dua tim yang identik dengan warna biru ini akan digelar pada malam hari.
Setelah mempertimbangkan berbagai hal, akhirnya kick off pertandingan digelar pada sore hari.
Berikut ini lima fakta jelang laga Arema FC vs Persib Bandung :
1. Waspada Copet
Aksi pencopetan masih sering terjadi di laga home Arema FC di Stadion Kanjuruhan.
Ketua Panitia Pelaksana Arema FC, Abdul Haris mengataka pencopetan masih menjadi momok bagi para suporter di stadion.
“Aremania banyak mengeluhkan copet. Pencopetan biasa terjadi di sektor 13, sektor 14, sektor 7, sektor 8, dan sektor 4,” tutur Haris kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (3/3/2020).
Menurutnya, pencopetan tidak hanya menjadi momok di Stadion Kanjuruhan.
Masalah serupa juga terjadi di stadion luar negeri.
“Saat saya dan rombongan Bupati Malang ke Madrid dan Barcelona, juga ada masalah pencopetan di stadion.”
“Bahkan copet di sama lebih canggih,” ujar pria yang juga Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Malang itu.
Menurut Haris, modus para pencopet adalah mengamati gerak gerik korbannya di pintu gerbang tribun.
Para pencopet mengincar kelengahan korban.
“Kami imbau agar penonton terus waspada. Simpan barang berharga dan uang di tempat aman,” kata Haris.
2. Cetak 42.000 Tiket
Panpel mencetak 42.000 tiket untuk pertandingan Arema vs Persib Bandung.
Aremania dapat membeli tiket di beberapa tempat, seperti di Kantor Arema, loket stadion, mitra kerja, dan Korwil Aremania.
“Kuota di kantor Arema FC sebanyak 16.000 tiket. Sekarang tiket di loket stadion sudah habis,” kata Abdul Haris.
Haris mengimbau Aremania dan penonton membeli tiket di tempat yang sudah ditentukan
“Jadi suporter yang datang ke stadion pastikan sudah membawa tiket,” jelasnya.
3. Kartika Ajie Bisa Turun
Kiper Kurniawan Kartika Ajie sudah bisa merumput dalam laga Arema FC vs Persib Bandung.
Kartika Ajie sempat absen memperkuat Arema FC karena sakit muntaber.
Kini Kartika Ajir sudah sehat dan sudah kembali latihan bersama tim.
Sementara itu, kiper Arema FC lain, Utam Rusdiana terancam absen panjang dari Liga 1 2020.
Pemain nomor punggung 1 itu mengalami cedera lutut saat latihan jelang laga melawan PS Tira Persikabo di Bogor beberapa waktu lalu.
Dokter Arema FC, Nanang Tri Wahyudi mengaku belum menerima hasil MRI.
Tapi, Nanang menyebutkan cedera yang dialami Utam cukup serius.
Kemungkinan Utama mengalami cedera ligamen dan meniscus pada lutut kanannya.
“Sampai saat ini saya belum diberi hasil MRI-nya,” kata Nanang, Rabu (4/3/2020).
Bila mengalami cedera tersebut, Utam harus absen panjang.
“Dia bisa absen sampai sekitar tiga bulan,” jelasnya.
4. Perubahan Kick Off
Ada perubahan jadwal kick off laga Arema FC vs Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (8/3/2020).
Sedianya laga ini dijadwalkan akan kick off pukul 18.30 WIB.
Sesuai jadwal terbaru, laga Arema FC vs Persib Bandung akan digelar pukul 15.30 WIB.
Perubahan jam kick off ini berdasarkan hasil rapat koordinasi antara kepolisian dan panpel Arema FC.
Kepolisian memberi rekomendasi laga digelar sore hari karena rivalitas suporter dua tim yang sudah berlangsung lama.
Untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan, akhirnya kick off laga Arema vs Persib Bandung berubah menjadi sore hari.
“Pertandingan Arema FC vs Persib main pukul 15.30 WIB. Ini sesuai pengajuan dari Polres Malang,” kata Abdul Haris, Ketua Panpel Arema FC kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (3/3/2020).
Haris memastikan usulan perubahan jadwal kick off itu bakal mendapat persetujuan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB).
“Sudah ada lampu hijau,” jelasnya.
5. Polres Malang Siap Jaga Bobotoh dan Viking
Polres Malang siap menjaga bobotoh dan viking yang akan menyaksikan laga Arema FC vs Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan pada 8 Maret 2020.
Sampai sekarang Polres Malang belum menerima informasi terkait kedatangan suporter Persib Bandung tersebut ke Kabupaten Malang.
Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar mengatakan tidak ada pelarangan bagi Viking dan Bobotoh untuk menyaksikan laga Arema FC vs Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan.
“Terserah Bobotoh mau datang atau tidak. Sesuai aturan Liga 1 2020, tim tamu berhak didukung suporternya.”
“Kami bukannya membuka opsi. Tapi aturan Liga 1 2020 memang seperti itu,” kata Hendri.
Jika Bobotoh dan Viking datang, Polres bakal memberi pengamanan di dalam stadion maupun di luar stadion.
“Kami juga memfasilitasi pengamanannya. Kami akan tempatkan bobotoh di tribun khusus saat menonton pertandingan,” ujar Hendri.
Polres Malang akan menggelar simulasi pengamanan laga pada Kamis (5/3/2020).
“Kami terapkan skema situasi merah dan kuning. Untuk pengamanan di luar stadion, ada rapat lintas sektoral,” beber Hendri.
Hendri mengimbau suporter agar tidak membawa benda terlarang saat datang ke stadion, seperti flare, senjata tajam, dan sebagainya.
Pengamanan laga Arema FC vs Persib Bandung akan melibatkan sekitar 1.700 personel gabungan.
Pihaknya tidak ingin kecolongan ada suporter yang membawa barang terlarang.
“Pengamanan di pintu masuk akan lebih ketat dari biasanya,” kata Hendri.(Dya Ayu, M Erwin)