Inikah Cara Pemerintah Vietnam Bisa Tangani Virus Corona? Seluruh Pasiennya Sembuh 100 Persen

Inikah Cara Pemerintah Vietnam Bisa Tangani Virus Corona? Pantes Kalau Seluruh Pasiennya Sembuh 100 Persen

Editor: Adrianus Adhi
Shutterstock
Ilustrasi Pasien Virus COrona 

Ho Chi Minh, kota terbesar di negara itu, memiliki hampir dua juta siswa, dari taman kanak-kanak hingga sekolah pendidikan dan pelatihan kejuruan yang berkelanjutan.

Vietnam telah membendung virus Corona dengan baik sampai saat ini.

Akan tetapi beberapa percaya bahwa masih banyak yang harus dilakukan, terutama soal perdagangan satwa liar.

Hewan liar telah diidentifikasi sebagai penghubung yang memungkinkan penyakit mematikan melompat ke manusia, mirip dengan sindrom pernafasan akut yang parah (SARS) pada tahun 2002 dan sindrom pernapasan Timur Tengah (MERS) pada 2012.

Vietnam yang merupakan titik perdagangan dan konsumsi satwa liar, juga telah meningkatkan langkah-langkah pelarangan perdagangan satwa liar.

Pada 28 Januari, Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc memerintahkan larangan impor hewan liar ke Vietnam.

Departemen Perlindungan Hutan untuk sementara waktu melarang pengangkutan hewan liar dari Vietnam hingga pemberitahuan lebih lanjut, menurut dokumen resmi yang dirilis dua minggu lalu.

Namun belum ada larangan langsung soal konsumsi satwa liar.

"Saat ini tidak ada larangan langsung soal konsumsi satwa liar, yang menjadi pendorong perdagangan ilegal di provinsi-provinsi di Vietnam," ujar Dr Ben Rawson dari World Wildlife Fund Vietnam kepada Al Jazeera.

Belum Benar-benar Berakhir

Meski Vietnam berhasil melawan virus Corona ini, tapi tak seharusnya Vietnam menurunkan kewaspadaannya, mengingat tingginya penyebaran infeksi di tempat lain, seperti Korea Selatan.

Sejak Korea Selatan menjadi pusat virus Corona terbesar di luar China, Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc telah memerintahkan larangan wisatawan dari sana masuk ke Vietnam.

Pada hari Jumat (28/2/2020), Vietnam mengumumkan penghentian sementara visa untuk warga negara Korea Selatan mulai hari Sabtu (29/2/2020).

Di saat yang sama, Vietnam mengumumkan bahwa para pelancong Iran dan Italia akan dikenai karantina 14 hari setelah tiba di negara itu.

WHO telah mengumumkan darurat kesehatan global atas virus Corona.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved