Berita Arema

Berita Arema Hari Ini Populer, 3 Dampak Kemenangan Persib Bandung & 2 Pemain Cidera Rehat 3 Bulan

Berita Arema hari ini populer, 3 dampak kemenangan Persib Bandung dan 2 pemain Singo Edan cidera istirahat 3 bulan.

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Suryamalang.com/kolase
Arema FC vs Persib Bandung dan Bagas Adi Nugroho 

Dua pemain Arema FC cedera dan harus menepi saat ini.

Dua pemain yang harus istirahat karena cedera yakni Utam Rusdiana dan Bagas Adi Nugroho.

Penjaga gawang Utam Rusdiana harus absen membela Arema FC di gelaran Liga 1 2020.

Absennya Utam disebabkan oleh cedera ligamen di lutut kanannya saat sesi latihan sebelum menghadapi PS Tira Persikabo pada 2 Maret di Stadion Pakansari, Bogor.

“Utam pada saat sesi latihan jatuh tapi salah menumpu. Pada saat itu, dia langsung menepi dan akhirnya mendatangkan Ciko (Andryas Francisco,” ujar dokter tim Arema FC, Nanang Wahyudi, Selasa (10/3/2020).

Bagas Adi Nugroho ulang tahun saat Arema FC vs Persib Bandung, Minggu (8/3/2020).
Bagas Adi Nugroho ulang tahun saat Arema FC vs Persib Bandung, Minggu (8/3/2020). (Instagram/@aremafcofficial)

Berdasarkan hasil Magnetic Resonace Image (MRI), kata Nanang, ligamen lutut kanan Utam robek. Namun, belum dipastikan pemain nomor punggung 1 ini butuh tindakan operasi atau tidak.

“Minimal Utam harus istirahat selama tiga bulan. Mau dia operasi atau tidak, minimal waktu istirahatnya adalah tiga bulan,” jelas dia.

Selain Utam, pemain Arema FC lain yang juga sedang cedera adalah Bagas Adi Nugroho.

Engkel Bagas bengkak setelah bertempur melawan Persib Bandung pada Minggu (8/3/2020) lalu.

Dalam sesi latihan di Lapangan Dirgantara, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Selasa (10/3/2020) pagi ini, Bagas juga tidak terlihat.

“Engkel Bagas sedikit bengkak. Karena itu dia tidak ikut latihan,” ucap pelatih Arema FC, Mario Gomez.

3. Pujian Mario Gomez Untuk Aremania 

Pelatih Arema FC Mario Gomez memuji kedewasaan Aremania menyikapi kekalahan tim kebanggan dari salah satu tim rival, Persib Bandung lewat skor 1-2 pada Minggu (8/3/2020).

Kalah di kandang sendiri, Aremania memang tidak melakukan kerusuhan.

Meski ada sejumlah suporter mencoba melewati pagar Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

“Mereka kecewa tapi tidak ada tindakan berlebihan yang dilakukan Aremania kepada tim lawan. Itu bagus untuk edukasi bagi suporter tim lain,” ucap Gomez, Selasa (10/3/2020).

Gomez memaklumi apabila Aremania kecewa dengan performa tim yang sedang dia tukangi.

Sama seperti para suporter, pelatih asal Argentina ini pun juga tidak ingin dipecundangi apalagi di kandang.

“Tidak ada yang tidak marah. Saya juga marah di kalahkan di kandang. Tapi mereka bisa menahan diri dan itu perlu diapresiasi,” katanya.

Mantan pelatih Borneo FC ini mengaku tidak mau berlama-lama meratapi kekalahan dari Persib.

Ia memilih fokus di laga selanjutnya melawan PSIS Semarang pada 14 Maret mendatang.

“Kekalahan kemarin pasti membuat kami marah. Tapi kemarahan itu harus jadi motivasi untuk laga berikutnya,” tutup Gomez.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved