Penanganan Virus Corona di Malang

Update Virus Corona di Malang, Jatim 21 Maret: Ada 1 Pasien Covid-19 & Keputusan Walikota Terbaru

Perkembangan virus corona di Malang, Jawa Timur. 1 pasien covid-19 dan keputusan walikota.

Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Adrianus Adhi
kolase kompas
Perkembangan virus corona di Malang, Jatim 

Kabid Ruang Terbuka Hijau DLH Kota Malang, Kuncahyani mengatakan petugas akan keliling di sekitar kondisi taman dan hutan kota untuk memberi tahu masyarakat yang terlanjur datang.

"Petugas juga akan memantau agar masyarakat tidak merusak pagar tali rafia yang telah dipasang di tempat duduk dan fasilitas taman," ujar Kuncahyani kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (20/3/2020).

Pihaknya memanfaatkan momen penutupan tersebut untuk perawatan taman dan hutan kota.

"Jadi ketika dibuka kembali, kondisi taman semakin bagus dan indah," jelasnya.

Kuncahyani minta masyarakat mengerti dan tidak keberatan terhadap penutupan tersebut.

"Ini juga termasuk langkah kita mencegah penyebaran virus corona. Saya minta pengertian dari masyarakat terkait hal tersebut," tandasnya.

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang menutup taman dan hutan kota untuk mencegah penyebaran virus corona dan kerumunan orang.

Petugas juga menutup berbagai fasilitas taman, seperti tempat duduk dan alat permainan.

Seperti yang terlihat di sepanjang Jalan Besar Ijen, Kota Malang. Pantauan SURYAMALANG.COM, tempat duduk pinggir jalan diberi tongkat bambu tipis yang dipasang melintang.

Setelah itu diikat pmemakai tali rafia yang dipasang disekeliling kursi.

Selain itu di semua kursi di bagian dekat Monumen Melati Jalan Besar Ijen juga telah dipasangi pagar yang terbuat dari tali rafia.

Sehingga masyarakat sudah tidak bisa memasuki kawasan tersebut.

4.. Tidak ada kelangkaan sembako.

Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Malang pastikan tidak ada kelangkaan gula pasir di wilayah Kota Malang.

Kasie Pengawasan dan Pengendalian Bidang Perdagangan Diskoperindag Kota Malang, Luh Putu Eka Wilantari menuturkan bahwa kelangkaan gula pasir hanya terjadi di pasar modern.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved