Setelah Lahirkan Bayi di Kamar Mandi, Cewek Mojokerto Ini Lempar Bayinya ke Genting Sejauh 3 Meter

SURYAMALANG.COM, MOJOKERTO - Wanita berinisial DF (19) tega melempar bayinya ke genting rumah warga sejauh tiga meter di Kelurahan Sentanan, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto.

DF melahirkan bayi di kamar mandi yang berada di lantai II rumahnya.

Kemudian cewek muda tersebut melempar bayi itu ke atas genting rumah tetangga yang jaraknya sekitar 2 sampai 3 meter.

Kasatreskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Sodik Efendi menjelaskan pihaknya telah memeriksa orang tua cewek tersebut, dan pria diduga menghamili cewek itu.

Diduga DF sengaja membuang bayi tersebut ke atas genting.

"Setelah melahirkan, diduga dia melemparkan bayi itu dari jendala kamar mandi ke atas genting rumah tetangganya," ujar Sodik kepada SURYAMALANG.COM, Senin (6/4/2020).

Pihaknya masih mendalami motif DF tega membuang bayi yang baru dilahirkannya itu.

DF melahirkan bayi tanpa status pernikahan.

Pihaknya juga menunggu hasil visum terhadap DF.

"Kondisi ibu dan sang bayi cenderung stabil dan sehat. Sekarang mereka masih dirawat di RS di Kota Mojokerto," ungkapnya.

Pihaknya belum memeriksa DF karena masih dirawat intensif di RS.

"Kami belum bisa memeriksa DF karena dia masih dalam tahap pemulihan," tandasnya.

Sebelumnya, DF tega membuang bayinya di atas genting rumah warga Kelurahan Sentanan, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto.

Diduga DF tega membuang bayinya karena malu bayi itu adalah hasil dari hubungan di luar nikah.

Lurah Sentanan, Fatoni menjelaskan bayi ini ditemukan Farida bersama suaminya Prapto.

Pasangan suami istri (pasutri) ini menemukan bayi malang itu dalam kondisi tergeletak di atas genting rumah milik Daniel pada pukul 21.05 WIB.

"Awalnya dia mendengar ada suara tangisan bayi. Lalu mereka naik ke atas genting rumah Daniel, dan menemukan bayi laki-laki tanpa busana," ujar Fatoni kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (5/4/2020).

Lalu warga membawa bayi laki-laki itu ke RSI Hasanah, Kota Mojokerto.

"Ada luka di kepala bayi itu," ungkapnya.

Pihaknya mendapat informasi bila ada warga yang dicurigai membuang bayi tersebut.

Lalu warga mendatangi rumah wanita itu.

"Wanita itu dalam kondisi lemas karena baru melahirkan. Akhirnya warga membawa wanita itu ke RS Hasanah untuk mendapat perawatan," jelasnya.