Virus Corona di Surabaya
6 Fakta PSBB Hari Pertama di Surabaya-Sidoarjo, Macet di Bundaran Waru, Teknis Pemeriksaan & Teguran
6 Fakta PSBB hari pertama di Surabaya-Sidoarjo, macet di Bundaran Waru, teknis pemeriksaan, teguran dan resiko bila tak lolos screening.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Terangkum beberapa fakta PSBB hari pertama di Surabaya dan Sidoarjo.
Beberapa fakta PSBB hari pertama di Surabaya itu seperti kemacetan di Bundaran Waru, teknis pemeriksaan dan teguran.
Penerapan PSBB hari pertama di Surabaya, Sidoarjo dan Gresik memang mulai dilaksanakan hari ini Selasa 28 April 2020.
Dari laporan wartawan SURYAMALANG.COM, sejumlah pengendara sepeda motor memilih menepi untuk menunggu pemeriksaan daripada terjebak kemacetan.
Sementara beberapa pengendara jalan lainnya justru tidak mengetahui bila Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dilakukan hari ini.
Agar lebih jelas, langsung saja intip 6 fakta PSBB hari pertama di Surabaya dan Sidoarjo serta kondisinya di lapangan.
1. Macet Mulai Jalan Taman, Sidoarjo

Kemacetan akibat pemeriksaan PSBB terjadi mulai Jalan Taman, Sidoarjo.
Seorang karyawan, Tama mengatakan kemacetan terjadi sejak sekitar pukul 07.30 WIB.
Karyawan yang bekerja di Sidoarjo dan akan pulang ke Surabaya ini menduga kemacetan total disebabkan pemeriksaan pos PSBB Surabaya yang ditempatkan di Bundaran Waru.
"Kan ada tenda di depan Cito, dan hari ini mulai PSBB. Sepertinya itu penyebabnya," kata Tama kepada SURYAMALANG.COM.
Pantauan SURYAMALANG.COM, sejumlah pengendara motor memilih putar balik.
Sopir bus jurusan Surabaya-Mojokerto, Gufron mengaku belum tahu bila PSBB berlaku mulai hari ini.
"Saya sudah tidak narik tiga hari. Saat narik terakhir, saya tidak ada pemberitahuan," ucap Gufron.
2. Pengendara Pilih Jalan Alternatif

Sementara itu, sejumlah pengendara motor memilih mencari jalan alternatif lain.
Bahkan ada pengendara motor yang nekat masuk kawasan tol agar dapat putar balik arah kembali ke Sidoarjo.
Pengendara motor, Nurdi memperkirakan kemacetan panjang ini terjadi karena ada pos pemeriksaan PSBB di titik Bundaran Waru.
"Ada pemeriksaan KTP," kata Nurdi.
Banyak pengendara motor yang memilih menepi.
Banyak pengendara yang enggan melanjutkan perjalanan.
"Percuma. Biar lancar dulu. Tidak masalah di sini sampai pukul 10.00 WIB," ucap seorang pengendara.
3. Teknis Pemeriksaan

Penyebab kemacetan disebabkan oleh penerapan PSBB yang ditandai dengan pengecekkan check point di perbatasan oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Luki Hermawan, Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Widodo Iryansyah, dan Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono pada pukul 00.00 WIB.
Pengecekan dilakukan di tiga titik, yaitu di depan Stasiun Waru, di Bundaran Waru, dan pintu masuk Gresik di Romokalisari.
Petugas melakukan screening ketat terhadap pengendara yang akan masuk Surabaya saat hari pertama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Selasa (28/4/2020).
Screening ketat itu di antaranya dengan memeriksa kepentingan sampai terkait protokol kesehatan yang harus diterapkan.
Ketatnya pemeriksaan ini yang memicu kemacetan panjang di sekitar Bundaran Waru.
Pantauan SURYAMALANG.COM, antrean panjang itu mengular sampai perbatasan Sidoarjo.
Ada banyak petugas di pintu masuk ke Surabaya.
Awalnya jalur hanya dibuka di jalur utama Jalan A Yani Surabaya.
Kini jalur frontage road sudah dibuka dengan sama-sama menerapkan screening ketat.
"Banyak pengendara dari luar kota," kata Irvan Wahyudrajad, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya.
4. Imbauan dan Teguran

Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan aparat akan memberi imbaun dan teguran jika ada masyarakat yang tidak mematuhi poin-poin penerapan PSBB.
Imbauan dan teguran itu hanya berlangsung selama tiga hari pertama.
Setelah tiga hari berlalu, maka akan diberlakukan teguran dan tindakan.
"Sebelumnya sudah kami sosialisasi selama tiga hari," lanjutnya.
5. Kemacetan di tol Waru, Sidoarjo

Selain di Bundaran Waru, penumpukan kendaraan juga terjadi di ruas jalan setelah pintu keluar tol Waru, Sidoarjo.
Pantauan SURYAMALANG.COM, rata-rata mobil hanya bisa bergerak maju 1 meter dalam kurun waktu 10 menit.
Seorang pengendara, Deki mengatakan kemacetan sudah merambat sejak mendekati pintu keluar tol.
"Saya tadi dari sana. Kendaraan sudah keliatan agak padat dan melambat. Mungkin sekarang lebih panjang," kata Deki kepada SURYAMALANG.COM.
Menurutnya, kemacetan terjadi karena di titik Bundaran Waru sedang ada pemeriksaan KTP terkait pemberlakuan PSBB.
"Saya sudah mencari info di media sosial. Katanya gara-gara ada pemeriksaan di sana," ucap dia.
6. Resiko Bila Tak Lolos Screening PSBB

Banyak pengendara yang terpaksa memutar balik karena tidak memenuhi persyaratan lolos jalan.
Misalnya yang dialami Ati Restianti.
Wanita asal Sidoarjo ini harus balik kanan karena tidak memiliki surat keterangan kerja dari perusahaannya di Surabaya.
"Saya kerja di Surabaya, dan masih belum dapat surat keterangan kerja dari kantor," papar Ati kepada SURYAMALANG.COM.
Selain itu, kendaraan pelat luar kota menjadi awal Ati harus menjalani screening ketat.
"Sepertinya juga karena pelat kendaraan saya luar Surabaya," lanjutnya.
Screening kendaraan ini membuat arus lalu lintas padat merayap, terutama di ruas kanan dari arah selatan Bundaran Waru.
Pengendara juga wajib bersabar pada hari pertama penerapan PSBB Surabaya Raya.