Profil Didi Kempot Jadikan Rekan Duet Jadi Istri, Sempat Datangi Pesantren dan Berniat Pergi Umrah
Berikut adalah profil Didi Kempot maestro campursari dengan julukan The Godfather of Broken Heart.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Selain itu, Gus Miftah juga menilai bahwa Didi Kempot merupakan sosok yang rendah hati, meski kesuksesan sudah ada ditangannya.
"Beliau merakyat, tidak sombong dan baguslah (akhlaknya)," kucap Gus Karim.
Selanjutnya Gus Karim sontak teringat keinginan lain Didi Kempot.
Kali ini Didi Kempot ingin menjalankan Ibadah Umrah bersama Gus Karim.
Selain itu, Didi Kempot rupanya juga ingin ziarah ke makam Walisongo.
"Terakhir beliau juga ingin Umrah, kalau Bu Didi yang Ngawi itu kan sudah sering Umrah," kata Gus Karim.
"Nanti kapan-kapan ngajak saya," imbuhnya.
"Beliau ingin sekali Umrah dan ziarah ke makam Wali Songo," tandasnya.
Nama Didi Kempot dikenal sebagai seorang penyanyi dan penulis lagu campursari dari Surakarta.
Semasa hidupnya, Didi Kempot dikenal memiliki banyak karya lagu campursari yang menjadi legenda di kalangan pecintanya.
Bahkan lagu-lagu lawas milik Didi Kempot masih bisa dinikmati sampai saat ini hingga dirinya menjadi idola para generasi millenial.
Didi Kempot merupakan putra dari seniman tradisional terkenal, Ranto Edi Gudel yang lebih dikenal dengan Mbah Ranto.
Didi Kempot merupakan adik kandung dari Mamiek Prakoso, pelawak senior Srimulat.
Didi Kempot memiliki pasangan bernama Yan Valia yang berprofesi sebagai penyanyi dangdut di Solo.
Publik mengenal Didi Kempot sebagai maestro campursari dan penulis lagu yang populer, ia memulai karirnya sebagai musisi jalanan di kota Surakarta sejak tahun 1984 hingga 1986, kemudian mengadu nasib ke Jakarta pada tahun 1987 hingga 1989.
