UPDATE PSBB Malang Raya Hari Ini 7 Mei 2020: Kemungkinan Ditunda & Pembatalan Perjalanan KA Lokal
Berikut update PSBB Malang Raya hari ini 7 Mei 2020 yang sudah berhasil dirangkum tim SURYAMALANG.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut update PSBB Malang Raya hari ini 7 Mei 2020 yang sudah berhasil dirangkum tim SURYAMALANG.
Satu update PSBB Malang Raya yakni ada kemungkinan penundan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB di area Malang Raya.
Tak hanya itu, update PSBB Malang Raya hari ini juga mengulas tentang pembatalan 30 perjalanan kereta api atau KA lokal oleh PT KAI.
Dari keterangan Wali Kota Malang rencana PSBB Malang akan terus berjalan sedangkan untuk Kabupaten Malang dan Kota Batu nampaknya akan ada penyesuaian.
Selengkapnya, langsung saja simak update PSBB Malang Raya hari ini yang telah dirangkum SURYAMALANG.COM.
1. Ada Kemungkinan PSBB Malang Raya Ditunda
Bupati Malang, Muhammad Sanusi melontarkan pernyataan wacana penundaan pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayahnya.
Pernyataan tersebut kontras berbeda dengan rencana PSBB Malang Raya yang sudah disepakati tiga kepala daerah di Bakorwil III Malang, 28 April lalu. Alhasil, hasil diskusi PSBB yang sempat disepakati terancam batal, apabila Pemkab Malang bersikukuh tidak ikut mengajukan PSBB.
Pada Selasa (28/4/2020) lalu, Sanusi menerangkan segala kesiapan PSBB di wilayahnya telah siap. Kesiapan tersebut berupa posko check point, personel tenaga kesehatan, bantuan sosial dan tempat karantina.
"Kabupaten Malang siap secara check point, personel dan tempat karantina. Setiap desa tempat karantina sudah disiapkan," beber Sanusi, April lalu saat menyetujui pengajuan PSBB.
Selang beberapa waktu kemudian yakni pada, Rabu (6/5/2020).
Bupati Malang, Sanusi menyebut ada opsi penundaan pelaksanaan PSBB di wilayahnya.

Ada 38 orang terkonfirmasi positif corona dan sudah ada 6 orang meninggal dunia karena Covid-19 belum membuat Sanusi berpikir mengajukan PSBB.
"Kalau nanti perkembangannya tidak melonjak mungkin PSBB-nya bisa ditunda," ujar Sanusi saat ditemui di Pendapa Peringgitan Pemkab Malang hari ini.
Sanusi memikirkan dampak sosial ekonomi bila PSBB diterapkan.