Berita Batu Hari Ini
Perum Jasa Tirta 1 Tertibkan Keramba Jaring Apung di Waduk Selorejo, Begini Reaksi Nelayan
Perusahaan Umum (Perum) Jasa Tirta 1 menertibkan keramba jaring apung (KJA) yang ada di Waduk Selorejo
Penulis: Benni Indo | Editor: isy
"Itu pun, pembongkarannya hasil kesepakatan dengan Muspika dan kelompok budidaya perikanan intensif lainnya," ujarnya.
Sementara itu, 22 nelayan yang merupakan Kelompok Nelayan Kembang Kuning Tirta Mandiri, dari Desa Kaumrejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang mengeluhkan sikap Perum Jasa Tirta 1 tersebut.
Pasalnya, apa yang mereka lakukan adalah upaya untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari.
Ketua Kelompok Nelayan Kembang Kuning Tirta Mandiri, Jaelani mengatakan bahwa pihaknya telah mengirim surat izin namun memang belum terbit.
Sembari menunggu perizinan terbit, ia bersama anggota lainnya iuran hingga terkumpul Rp 30 juta.
Uang tersebut digunakan untuk membuat keramba jaring apung (KJA) 200 meter x 100 meter dan untuk membeli bibit ikan.
Setelah dibongkar, kelompok nelayan merasa kecewa karena sumber penghidupannya hilang.
Apalagi di tengah kesulitan perekonomian dampak Covid-19, para nelayan mengaku sangat membutuhkan keberadaan keramba.
"Padahal baru dua pekan lalu ditebar bibit ikan. Perizinan sudah kami ajukan hanya ini masih molor lantaran dampak Covid-19, karena masih belum terbit dan terbelit kebutuhan sehari-hari akhirnya kami kembali membuat keramba,” jelasnya.
Kini para nelayan telah kehilangan mata pencaharian dengan dibongkarnya keramba.
Di sisi lain, mereka juga mengaku belum mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah.
Bantuan yang dimaksud adalah bantuan sosial dampak pandemi Covid-19.
“Apalagi kami belum ada bantuan dari pemerintah," aku Jaelani kecewa.
Kelompok Nelayan Kembang Kuning Tirta Mandiri merupakan bekas kelompok nelayan yang sebelumnya tergabung dalam Pokmas Mina Abadi yang aktivitas budidaya ikannya di waduk dihentikan oleh Perum Jasa Tirta 1 karena belum memiliki izin.
Dengan dihentikan aktivitas tersebut, Pokmas Mina Abadi bubar.
Beberapa anggotanya, membentuk sejumlah kelompok nelayan, salah satunya Kelompok Nelayan Kembang Kuning Tirta Mandiri.