UPDATE Virus Corona Malang & Jatim 1 Juni 2020 : Ada 14 Orang Baru Positif Covid-19 Dari Kota Batu
Update virus corona di Malang Raya dan Jatim hari ini Senin 1 Juni 2020 ada tambahan 14 orang sekaligus dari Kota Batu, Sehingga total ada 164 pasien
Penulis: Farid Farid | Editor: Adrianus Adhi
UPDATE Virus Corona Malang & Jatim 1 Juni 2020 : Ada 14 Orang Baru Positif Covid-19 Dari Kota Batu
SURYAMALANG.COM, Malang Berikut ini Update virus corona di Malang Raya dan Jatim hari ini Senin 1 Juni 2020.
Berdasarkan pantauan SURYAMALANG.COM, dalam situs infocovid19.jatimprov.go.id masih ada tren kenaikan besar untuk pasien positif virus corona di Malang Raya.
Data perhari ini di Wilayah Malang Raya terjadi penambahan hingga 17 kasus baru pasien positif virus corona, sehingga secara keseluruhan total ada 164 orang.
Jumlah kasus positif di Kota Malang saat ini total ada 51 orang, bertambah 1 dari satu hari sebelumnya.
Selain itu untuk jumlah pasien positif di Kabupaten Malang juga bertambah 2 orang menjadi 85 pasien.
Kasus Positif di Kota Batu secara mengejutkan untuk hari ini bertambah 14 orang sekaligus, sehingga total ada 28 pasien.
Data ini menunjukkan masih ada tren kenaikan pasien positif virus corona, namun perlu diketahui dari total 164 pasien positif virus corona, 48 diantaranya sudah sembuh.
Namun untuk lebih jelasnya simak rangkuman update virus corona Malang Raya berikut ini :
1. Update Virus Corona di Kabupaten Malang ada 85
Update virus corona di Kabupaten Malang diketahui ada 85 orang berdasarkan data infocovid19.jatimprov.go.id.
Namun untuk data yang dirilis oleh Pemerintah Kabupaten Malang jumlah pasien positif virus corona ada 83 orang.
Selain itu perlu diketahui untuk jumlah pasien dalam pengawasan saat ini ada 293 orang tidak bertambah.
Data untuk ODP atau Orang Dalam Pemantauan wilayah Kabupaten Malang total ada 465 orang, tidak bertambah
Namun Jumlah 465 ini terdiri dari 39 masih dipantau, 14 masih dirawat dan 408 sembuh.
2. Update virus Corona di Kota Batu Total ada 28 Orang, Bertambah 14 Orang Sekaligus
Update virus corna di Kota Batu saat ini diketahui ada penambahan 14 pasien virus corona baru sehingga total ada 28 orang.
Jumlah Untuk pasien sembuh tidak bertambah masih dengan 3 orang, kemudian dirawat ada 7 dan 1 meninggal.
Selain itu untuk data untuk pasien PDP juga tidak bertambah untuk hari dengan total ada 68 orang.
Jumlah orang kategori ODPdi Kota Batu saat ini ada 297 bertambah 3 dari satu hari sebelumnya
Perlu diketahui bahwa jumlah 294 ini terdiri dari 45 dalam pemantauan dan 249 selesai pemantauan .
3. Update Virus Corona di Kota Malang total ada 51, Bertambah 1
Update virus corona di malang hari ini dari Pemkot Malang jumlah pasien Covid-19 ada 51 orang bertambah 1 dari satu sehari sebelumnya.
Selain itu untuk pasein PDP di Kota Malang diketahui ada 253 bertambah 3 dari hari sebelumnya.
Jumlah untuk ODP atau orang dalam pemantauan total ada 906 orang bertambah 2 dari hari sebelumnya.
Update virus corona di Jawa Timur ada Tambahan
Update virus corona di Jawa Timur per hari ini penambahan kasus per hari ini sebanyak 104 kasus baru, sedangkan jumlah pasien sembuh bertambah sebanyak 45 orang pasien dan meninggal 6 orang pasien.
Sehingga diektahui saat ini ada 4920 pasien positif virus corona dengan keterangan sembuh 699, dirawat 3775 dab meninggal: 418.
Jumlah pasien PDP juga diketahui saat ini ada 6687 dan meninggal 637 dan Data untuk Orang Dalam Pemantauan ada 24737.
Untuk lebih jelas mengetahui data pasien positif virus corona di kabupaten/ kota di Jawa Timur simak Tabel dibawah ini yang melansir dari infocovid19.jatimprov.go.id.
KAB/KOTA | ODR | OTG | ODP | PDP | CONFIRM |
---|---|---|---|---|---|
KOTA SURABAYA | 5407 | 3297 | 3711 | 3057 | 2633 |
KOTA MALANG | 2087 | 422 | 906 | 253 | 51 |
KAB. LAMONGAN | 48213 | 717 | 485 | 173 | 108 |
KAB. SIDOARJO | 635 | 1153 | 1056 | 443 | 664 |
KAB. MALANG | 1989 | 296 | 465 | 291 | 85 |
KAB. GRESIK | 1132 | 266 | 1188 | 253 | 178 |
KAB. BOJONEGORO | 42314 | 360 | 247 | 20 | 60 |
KAB. SITUBONDO | 5222 | 539 | 436 | 38 | 51 |
KAB. PASURUAN | 3138 | 223 | 274 | 148 | 80 |
KAB. PONOROGO | 22055 | 233 | 443 | 50 | 31 |
KAB. MADIUN | 689 | 809 | 339 | 49 | 30 |
KAB. MOJOKERTO | 12139 | 86 | 555 | 85 | 38 |
KAB. PROBOLINGGO | 7563 | 1190 | 473 | 58 | 91 |
KAB. JOMBANG | 13149 | 441 | 652 | 37 | 62 |
KOTA BLITAR | 2044 | 52 | 207 | 4 | 3 |
KAB. BLITAR | 22625 | 240 | 929 | 51 | 10 |
KAB. NGANJUK | 40.274 | 869 | 89 | 82 | 32 |
KAB. PAMEKASAN | 591 | 451 | 474 | 71 | 20 |
KOTA MOJOKERTO | 3056 | 30 | 474 | 11 | 13 |
KOTA KEDIRI | 3458 | 341 | 322 | 31 | 45 |
KAB. TRENGGALEK | 35006 | 134 | 883 | 29 | 11 |
KAB. JEMBER | 35152 | 852 | 1275 | 176 | 43 |
KAB. SUMENEP | 36613 | 35 | 345 | 8 | 12 |
KAB. BANGKALAN | 19752 | 701 | 926 | 31 | 42 |
KAB. TULUNGAGUNG | 11741 | 676 | 1231 | 602 | 64 |
KAB. BONDOWOSO | 13663 | 96 | 1059 | 9 | 17 |
KAB. LUMAJANG | 5585 | 432 | 384 | 92 | 45 |
KAB. SAMPANG | 37595 | 85 | 489 | 18 | 27 |
KAB. NGAWI | 35169 | 350 | 320 | 37 | 12 |
KAB. PACITAN | 22651 | 338 | 591 | 15 | 15 |
KAB. MAGETAN | 269 | 148 | 323 | 75 | 83 |
KAB. KEDIRI | 23956 | 1253 | 911 | 180 | 110 |
KOTA PROBOLINGGO | 1219 | 435 | 322 | 22 | 19 |
KOTA MADIUN | 1330 | 117 | 68 | 15 | 5 |
KAB. BANYUWANGI | 8470 | 157 | 845 | 31 | 9 |
KAB. TUBAN | 22044 | 581 | 633 | 62 | 44 |
KOTA BATU | 4030 | 290 | 297 | 68 | 28 |
KOTA PASURUAN | 1329 | 97 | 110 | 12 | 21 |
Update Virus Corona di Indonesia Hari Ini Hanya Mencapai 467
Pemerintah Indonesia melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 per hari ini Senin (1/6).
Ada sebanyak 467 sehingga totalnya menjadi 26.940 orang. Kemudian untuk pasien sembuh menjadi 7.637 setelah ada penambahan sebanyak 329 orang. Selanjutnya untuk kasus meninggal bertambah 28 orang sehingga totalnya menjadi 1.641.
"Terkonfirmasi 467 positif COVID-19, sehingga angkanya menjadi 26.940 orang, kenaikan ini tentunya adalah gambaran keseluruhan dari negara kita,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 Achmad Yurianto
Adapun akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 333.415 yang dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 95 laboratorium, Test Cepat Melokuler (TCM) di 59 laboratorium dan Laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 179 lab.
Secara keseluruhan, 232.113 orang telah diperiksa dan hasilnya 26.940 positif (kulumatif) dan 205.173 negatif (kumulatif).
Kemudian untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang masih dipantau ada sebanyak 48.358 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang masih diawasi ada 13.120 orang. Data tersebut diambil dari 34 provinsi dan 416 kabupaten/kota di Tanah Air.
Dari akumulasi data tersebut didapatkan sebanyak 15 provinsi tidak melaporkan penambahan kasus positif COVID-19.
"Hari ini 15 provinsi yang tidak ada laporan positif," imbuh Yuri.
Sementara itu, data provinsi 5 besar dengan kasus positif terbanyak secara kumulatif adalah mulai dari DKI Jakarta 7.485 orang, Jawa Timur 4.922, Jawa Barat 2.294, Sulawesi Selatan 1.586, Jawa Tengah 1.417 dan wilayah lain sehingga totalnya 26.940.
Berdasarkan data yang diterima Gugus Tugas dari 34 Provinsi di Tanah Air, Provinsi DKI Jakarta menjadi wilayah penambahan kasus sembuh tertinggi yakni 2.272 disusul Jawa Timur sebanyak 654, Sulawesi Selatan 625, Jawa Barat 619, Bali 329 dan wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 7.637 orang.
Kriteria pasien sembuh yang diakumulasikan tersebut adalah berdasarkan hasil uji laboratorium selama dua kali dan ketika pasien tidak ada lagi keluhan klinis.
Selanjutnya Gugus Tugas merincikan akumulasi data positif COVID-19 lainnya di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh 20 kasus, Bali 482 kasus, Banten 867 kasus, Bangka Belitung 46 kasus, Bengkulu 91 kasus, Yogyakarta 237 kasus.
Selanjutnya di Jambi 97 kasus, Kalimantan Barat 196 kasus, Kalimantan Timur 297 kasus, Kalimantan Tengah 419 kasus, Kalimantan Selatan 948 kasus, dan Kalimantan Utara 165 kasus.
Kemudian di Kepulauan Riau 197 kasus, Nusa Tenggara Barat 652 kasus, Sumatera Selatan 995 kasus, Sumatera Barat 567 kasus, Sulawesi Utara 339 kasus, Sumatera Utara 417 kasus, dan Sulawesi Tenggara 244 kasus.
Adapun di Sulawesi Tengah 128 kasus, Lampung 135 kasus, Riau 117 kasus, Maluku Utara 160 kasus, Maluku 223 kasus, Papua Barat 168 kasus,
Papua 725 kasus, Sulawesi Barat 92 kasus, Nusa Tenggara Timur 97 kasus, Gorontalo 94 kasus dan dalam proses verifikasi lapangan 21 kasus.