Pilwali Surabaya
Mulai Artis sampai Anggota DPRD, PKB Ajukan 3 Nama untuk Dampingi Machfud Arifin di Pilwali Surabaya
PKB memunculkan tiga nama yang bakal diusulkan untuk mendampingi Machfud Arifin dalam Pemilihan Wali Kota atau Pilwali Surabaya 2020.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - PKB memunculkan tiga nama yang bakal diusulkan untuk mendampingi Machfud Arifin dalam Pemilihan Wali Kota atau Pilwali Surabaya 2020.
Tiga figur tersebut adalah Direktur Utama PDAM Surya Sembada Surabaya, Mujiaman Sukirno, artis sekaligus anggota DPR RI, Arzeti Bilbina, dan Wakil Ketua DPRD Surabaya, Laila Mufida.
"Tiga nama tersebut merupakan usulan dari kader PKB Surabaya," kata Musyafak Rouf, Ketua DPD PKB Surabaya kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (17/6/2020).
Menurut Musyafak, usulan itu disampaikan atas kapabilitas figur bersangkutan.
"Kami menimbang potensi keterpilihan dan kemampuan memimpikan. Kami rasa tiga nama ini memenuhi aspek tersebut," terangnya.
PKB akan mengusulkan nama-nama tersebut kepada Machfud Arifin.
"Usulan ini baru sebatas usulan lisan, dan belum tertulis. Nanti Pak Machfud yang akan menyeleksi," kata Musyafak.
Pihaknya akan menghormati putusan akhir pilihan Machfud Arifin.
"Prinsipnya, kami mengusung nama wali kota. Sedangkan nama wakil kota hanya sebatas usulan, dan akan dipilih oleh Pak Machfud," terangnya.
Nama Mujiaman yang sudah mengemuka di PKB sejak Januari 2020.
Mujiaman dinilai memiliki kedekatan dengan Nahdliyin.
Sedangkan Arzeti Bilbina adalah mantan perawagati, model, dan pemain sinetron yang meraih suara 53.185 dari Daerah Pemilihan Jawa Timur I (Surabaya-Sidoarjo).
Kini anggota DPR RI dua periode ini duduk di komisi X yang membidangi pendidikan, kesenian dan budaya, pemuda, olahraga, dan pariwisata.
Sedangkan Laila Mufida mendapat suara tertinggi di PKB dengan memperoleh 11.052 suara dari daerah pemilihan Surabaya III.
Di dapil yang membawahi Kecamatan Bulak, Mulyorejo, Sukolilo, Rungkut, Trenggilis Mejoyo, Wonocolo, dan Gunung Anyar ini, Laila menempati peringkat kedua suara terbanyak.
Laila hanya kalah dari Adi Sutarwijono dari PDI Perjuangan (17.431 suara) yang kini menjadi Ketua DPRD Surabaya.