Berita Pasuruan Hari Ini

Gadis Madiun Minta Tolong Teman Cowok untuk Dicarikan Kerja, Eh Malah Belok ke Sawah dan Menodainya

Gadis Madiun Minta Tolong Teman Cowok untuk Dicarikan Kerja, Eh Malah Diajak ke Sawah dan Diperkosa

Penulis: Galih Lintartika | Editor: eko darmoko
The Week
Ilustrasi 

Tersangka membabi buta menyalurkan hasratnya ke korban.

"Korban tak bisa melawan," urai dia.

Selanjutnya, nasib sial kembali dialami korban.

Setelah tersangka puas melakukan aksinya, tersangka membonceng korban ke SPBU Watestani.

Tersangka menyuruh korban untuk menunggu, karena yang bersangkutan akan pergi ke rumah temannya.

"Faktanya, korban ditinggal oleh tersangka."

"Selanjutnya korban ditolong orang dan diantarkan untuk melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polsek Nguling," tambah dia.

ILUSTRASI - Gadis belia di Pasuruan diperkosa, perhiasannya dirampas, dan dibunuh pasutri.
ILUSTRASI - Gadis belia di Pasuruan diperkosa, perhiasannya dirampas, dan dibunuh pasutri. (Bigstock / www.dhakatribune.com)

Gadis Pasuruan Diperkosa, Perhiasan Dirampas, Lalu Dibunuh

Pasangan suami istri (Pasutri) di Pasuruan, Moch Tohir (27) dan Ifa Maulaya (19), diciduk polisi terkait dugaan pemerkosaan, pembunuhan, dan perampasan perhiasan.

Korban dalam kasus ini adalah gadis belia berinisial RR yang masih berusia 5 tahun.

Dalam aksinya, Moch Tohir dan Ifa Maulaya memiliki peran masing-masing.

Awalnya Moch Tohir berperan membujuk korban untuk mau ke rumahnya.

Saat itu korban sedang bermain dengan teman-temannya di dekat rumah tersangka.

"Tersangka membawa es krim. Kemungkinan es krim ini untuk membujuk agar korban mau ikut ke rumah tersangka," kata AKBP Rofiq Ripto Himawan, Kapolres Pasuruan kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (8/7/2020).

Karena tertarik, korban ikut tersangka ke rumahnya.

Sumber: Surya Malang
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved