Virus Corona di Malang

UPDATE Virus Corona di Malang Batu Surabaya Jatim Rabu 29 Juli 2020: Malang Raya 1210 Surabaya 8489

Berikut update virus corona di Malang hari ini termasuk Batu Surabaya Jawa Timur, Rabu 29 Juli 2020: Malang Raya positif Covid-19 1210, Surabaya 8489

Suryamalang.com/kolase Sulvi Sofiana
ilustrasi mahasiswa membagikan masker 

"Peserta yang mengikuti UTBK Tahap 2 selain limpahan peserta UTBK dari Unesa dan PENS, juga termasuk mereka yang melakukan Rapid Test dengan hasil reakif atau PCR Test dengan hasil positif pada UTBK Tahap 1.

Maka mereka direlokasi dan reschedule pada Tahap 2 yaitu 30 Juli 2020,"urainya.

Junaidi mengulang pada UTBK tahap 1, 12.926 peserta terdaftar dan yang tidak membawa surat keterangan Rapid Test sejumlah 1.102. Dari jumlah itu, sebanyak 88 peserta dinyatakan reaktif.

"Kemudian, sebanyak 88 peserta yang dinyatakan reaktif tersebut dilakukan relokasi ujian bersama mereka yang mendaftar melalui hotline maupun helpdesk di Pusat UTBK Unair,"urainya.

Sehingga total keseluruhan yang melakukan relokasi dari Tahap 1 dan reschedule berjumlah 298 peserta.

Kemudian UTBK Tahap 2, Unair melakukan antisipasi dengan cara menyiapkan Rapid Test lebih awal yaitu pada 16 hingga18 Juli 2020.

"Rata-rata ada 50 siswa yang mengikuti uji Rapid Test perharinya.

Dari Rapid Test itu, 18 siswa tercatat reaktif, sehingga mereka masih bisa melakukan reschedule ujian,"lanjutnya.

Penjadwalan ulang UTBK bagi peserta yang sempat reaktif rapid test juga dilakukan di Insititut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).

Direktur Pendidikan ITS Dr Eng Siti Machmudah ST MEng memaparkan ada 118 peserta yang akan mengikuti UTBK pada 30 Juli 2020.

Sejumlah peserta UTBK ini juga merupakan peserta yang mengikuti rapid test on the spot di Plasa dr Angka ITS.

Untuk para peserta yang reaktif akan dilaporkan ke panitia pusat dan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

"Persiapan ujiannya sama seperti yang sebelumnya, kami menerapkan protokol kesehatan,"ujarnya.

Selain itu, sterilisasi secara berkala juga dilakukan pada semua fasilitas yang digunakan peserta mulai dari ruangan hingga perangkat yang digunakan dalam menjalani UTBK setiap harinya.

“Kami lakukan penyemprotan dan sterilisasi pada saat jeda istirahat setelah sesi satu berlangsung,” ungkapnya.

2. 11 Pasien Covid-19 di Blitar Dinyatakan Sembuh

Kepala Dinkes Kota Blitar, M Muchlis.
Kepala Dinkes Kota Blitar, M Muchlis. (suryamalang.com/Samsul Hadi)

Sebanyak 11 pasien positif corona di Kota Blitar dinyatakan sembuh dalam dua hari ini.

Hingga Selasa (28/7/2020), jumlah komulatif kasus positif virus Corona di Kota Blitar mencapai 36 pasien.

Rinciannya, 28 orang sembuh, tiga orang meninggal dunia, dan lima orang masih perawatan.

Dari lima orang yang masih dalam perawatan itu, tiga menjalani isolasi di RS Rujukan Covid-19 dan dua isolasi mandiri di rumah.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Blitar, dr M Muchlis mengatakan pada Senin (27/7/2020) terdapat tujuh pasien positif virus Corona dinyatakan sembuh.

Lalu, pada Selasa (28/7/2020), ada empat pasien positif virus Corona dinyatakan sembuh lagi.

"Selama dua hari ini, ada 11 pasien positif virus Corona yang dinyatakan sembuh. Sekarang tinggal lima pasien positif, tiga orang isolasi di RS Rujukan Covid-19 dan dua orang isolasi mandiri di rumah," kata Muchlis.

Dikatakannya, para pasien yang sembuh rata-rata pindahan dari orang tanpa gejala (OTG) yang melakukan kontak erat dengan pasien yang terkonfirmasi positif virus Corona sebelumnya.

Mereka tidak ada keluhan dan melakukan isolasi mandiri di rumah.

"Para pasien yang dinyatakan sembuh tetap harus menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19," ujarnya.

Sedang untuk jumlah komulatif pasien dalam pengawasan (PDP), kata Muchlis, sampai sekarang sebanyak 13 orang.

Rinciannya, delapan orang sembuh, tiga orang meninggal dunia, dan dua orang masih dalam perawatan.

Muchlis mengimbau masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus Corona.

Masyarakat tetap memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak saat beraktivitas di luar rumah.

"Penerapan protokol kesehatan secara disiplin dapat mencegah penyebaran virus Corona," katanya.

 (Sulvi Sofiana/Samsul Hadi/Sarah/SURYAMALANG.COM)

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved