Virus Corona di Tulungagung
Baru 7 SMA/SMK yang Melakukan Belajar Tatap Muka di Tulungagung
Selama Tulungagung masuk zona kuning dalam peta penyebaran Covid-19, ada tujuh SMA/SMK yang melakukan belajar tatap muka
Penulis: David Yohanes | Editor: isy
david yohanes/suryamalang.com
Suasana belajar tatap muka di kelas akselerasi SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung.
Karena yang digunakan adalah kurikulum darurat, maka hanya 50 persen siswa yang melakukan tatap muka secara bergilir.
Pada SMK, siswa yang ikut tatap muka hanya siswa yang mendapat jadwal praktik.
Masih menurut Solikin, beban kurikulum darurat ini sekitar 50 persen dari K13.
Meski demikian Solikin mengingatkan, pembelajaran sehari-hari sangat penting.
Sebab nantinya akan menjadi dasar pengisian rapor siswa.
Sedangkan rapor siswa nantinya akan dipakai pula untuk dasar kelulusan.
“Kemungkinan tahun depan juga tidak ada ujian nasional. Kelulusan akan ditentukan dari nilai rapor,” pungkas Solikin.