Virus Corona di Malang

Anggota Dewan Sarankan Pemkot Malang Maksimalkan Labkesda dan Lakukan Swab Gratis untuk Warga

Sejumlah saran dari berbagai pihak kini mulai bermunculan agar status zona Covid-19 di Kota Malang bisa merangkak naik ke zona hijau

rifky edgar/suryamalang.com
anggota DPRD Kota Malang, Ahmad Fuad Rahman 

SURYAMALANG.COM | MALANG - Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Malang bersama Forkopimda Kota Malang guna menekan penyebaran Covid-19 di Kota Malang. Sejumlah saran dari berbagai pihak kini mulai bermunculan agar status zona Covid-19 di Kota Malang bisa merangkak naik ke zona hijau.

Seperti saran dari anggota DPRD Kota Malang, Ahmad Fuad Rahman yang mendorong Pemkot Malang agar memaksimalkan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) untuk uji swab test gratis kepada masyarakat. Politisi PKS tersebut menilai, bahwa status Covid-19 Kota Malang bisa masuk ke zona hijau asalkan Pemkot Malang melaksanakan program swab test gratis kepada warganya.

"Minimal kalau mau ke zona hijau harus melakukan testing ke 9.000 jiwa selama satu minggu, minimal 10 persen dari jumlah penduduk Kota Malang," ucapnya belum lama ini kepada SURYAMALANG.COM.

Menurutnya, dengan adanya swab test gratis tersebut nantinya akan semakin mempermudah Pemkot Malang dalam mengkoordinir masyarakat yang terkena Covid-19.

Baru setelah itu, langkah selanjutnya yang bisa dilakukan ialah melakukan Treatment Tracing dan Tracking (3T) untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Kalau tidak testing, bagaimana kita tahu kalau ada yang positif. Minimal per hari ada 1.500 orang yang dites. Dari hasil itu kita bisa mengetahui dan lebih mudah mengatur masyarakat agar lebih berhati-hati," ucapnya.

Fuad mendorong kepada Pemkot Malang agar saran yang dia berikan dapat menjadi prioritas Pemkot Malang di tahun di 2021.

Menurutnya, prioritas yang harus dikedepankan di masa pandemi Covid-19 ini ialah percepatan penanganan dari pandemi itu sendiri.

Ada tiga fokus perhatian utama yang menjadi catatan dirinya di tahun 2021 mendatang. Di antaranya ialah di sektor pendidikan, kesehatan dan ekonomi.

"Karena di Surabaya sana berani melakukan swab test gratis kepada warganya. Kita juga harus berani. Kalau bisa itu diprioritaskan di tahun 2021," ucapnya.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan nantinya akan ada swab test gratis kepada masyarakat.

Akan tetapi, pihaknya juga melihat anggaran keuangan daerah mencukupi atau tidak untuk melaksanakan program tersebut.

"Arahnya memang kita ke sana. Tapi, Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Surabaya bis 4-5 kali lipat dari Kota Malang. Jadi berbeda," ucapnya.

Dia pun mengatakan, bahwa program yang dia lakukan ialah tetap dengan melakukan terapi herbal, yakni memberikan terapi herbal kepada pasien yang akan menjalani swab test agar hasilnya bisa negatif.

"Sekarang yang penting itu kita sehat. Karena kami selalu memakai terapi herbal. Dari hasil kiriman swab yang kami terima, mesti saya cek. Alhamdulillah hasilnya bagus. Dari 40 orang, hanya satu atau dua yang positif," jelasnya.

Untuk memutus mata rantai Covid-19, Sutiaji berpesan kepada masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan, yakni dengan cara memakai masker yang direkomendasikan secara benar.

"Memang semangat kami itu ke sana (swab test). Tapi kami mendorong masyarakat kita agar mulai kelakukan mitigasi diri sendiri. Kemudian menguatkan kampung tangguh dan tetap menjalankan protokol kesehatan," tandasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved