Berita Bondowoso Hari Ini

Ijen Geopark Diyakini Masuk UNESCO Global Geopark, Hasil Simulasi Skoring Hampir Capai Nilai 800

Saat ini data tiap unsur Geopark yakni Geological Site, Biological Site, dan Culture Site antara Bondowoso dan Banyuwangi sudah satu kesatuan.

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Dyan Rekohadi
ISTIMEWA
Peta wilayah Ijen Geopark di Bondowoso 

Penulis : Danendra Kusuma , Editor : Dyan Rekohadi

SURYAMALANG.COM,BONDOWOSO - Ijen Geopark diyakini masuk dalam UNESCO Global Geopark (UGG).

Optimisme ini tak lepas dari hasil simulasi skoring awal Ijen Geopark yang mencapai nilai hampir 800.

Kondisi ini tidak terlepas dari kerjasama apik antara Pemerintah Kabupaten Bondowoso dan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi

Anggota Badan Pengurus Harian Ijen Geopark Disparpora Bondowoso, Ahmad Sofyan mengatakan dengan hasil itu, pihaknya optimistis Ijen Geopark didapuk masuk dalam UNESCO Global Geopark (UGG). Sebab, nilai mendekati 800 terbilamg tinggi.

"Kami yakin nilai memuaskan itu membuat Ijen Geopark lolos verifikasi UNESCO," katanya, Senin (12/10).

Ia mengungkapkan, saat ini data tiap unsur Geopark yakni Geological Site, Biological Site, dan Culture Site antara Bondowoso dan Banyuwangi sudah satu kesatuan.

Sehingga kolaborasi kekayaan dari tiap unsur Geopark kedua Kabupaten di ujung Timur pulau Jawa itu bisa membuat hasil penilaian meroket.

"Pemerintah Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Banyuwangi saling mendukung Ijen Geopark. Data unsur Geopark sudah tunggal atau digabungkan, ini bisa meningkatkan nilai," ungkapnya.

Saat ini pengajuan Ijen Geopark sudah menapaki tahap penyusunan proposal. Setelah tahap proposal tuntas, pihak Evaluator dari UNESCO bakal mendatangi wilayah Ijen Geopark.

"Mereka bakal mengevaluasi dan membuktikan langsung di lapangan data tiap unsur Geopark di Ijen Geopark yang ditulis dalam proposal," terangnya.

Di Bondowoso ada 3 Kecamatan yang masuk Ijen Geopark, yakni Kecamatan Ijen, Kecamatan Cermee, dan Kecamatan Sumberwringin.

Daftar unsur Geological Site di Bondowoso di antarnya, Kawah Ijen/blue fire, Kawah Wurung, Kalipait, Kompleks Mata Air Blawan, Lava Blawan, Air Terjun Gentongan, Lava Basaltis Plalangan, Dinding Kaldera Puncak Megasari, dan Batu So'on Solor.

Kemudian, unsur Biological di Bondowoso, yakni Hutan Pelangi dan Kopi Bondowoso. Lalu unsur Culture ada Situs Klasik Gua Butha Sumber Canting, Situs Klasik Gua Butha Jirek, dan Tari Petik Kopi.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved