Berita Bojonegoro Hari Ini
Periksa Saksi Soal 4 Warga Bojonegoro Tewas Tersengat Listrik di Sawah, Polisi: Ada Unsur Kelalaian
Satreskrim Polres Bojonegoro memeriksa sejumlah saksi berkaitan dengan hilangnya nyawa satu keluarga akibat tersetrum jebakan hama tikus
Penulis: Mochamad Sudarsono | Editor: isy
SURYAMALANG.COM | BOJONEGORO - Satreskrim Polres Bojonegoro memeriksa sejumlah saksi berkaitan dengan hilangnya nyawa satu keluarga akibat tersetrum jebakan hama tikus. Keempat korban yaitu Parno (suami, 55), Reswati (istri, 50), Jayadi (anak, 32) dan Arifin (anak, 21), ditemukan tak bernyawa di sawah miliknya Desa Tambahrejo, Kecamatan Kanor, Senin (12/10/2020), pukul 06.00 WIB.
"Ada lima saksi yang kita periksa atas peristiwa memilukan tersebut," kata Kapolres Bojonegoro, AKBP M Budi Hendrawan dikonfirmasi, Selasa (13/10/2020).
Perwira menengah itu menjelaskan, sejumlah saksi yang diperiksa yaitu mulai dari tetangga hingga perangkat desa, termasuk pemilik kabel di sekitar lokasi. Saat ini juga masih berlangsung pemeriksaan untuk menentukan unsur pidana atas kejadian tersebut.
Baca juga: Pihak Keluarga Sebut Listrik yang Merenggut 4 Nyawa di Bojonegoro Bukan dari Jebakan Tikus Sawah
"Kelalaian yang bisa menyebabkan orang meninggal itu pidana, Pasal 359 KUHP. Masih kita lakukan pemeriksaan," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Kapolsek Kanor, Iptu Hadi Waluyo menyatakan, kejadian bermula Minggu malam, sehabis isya Parno dan Jayadi pamit ke istrinya akan mengairi tanaman cabai.
Namun, hingga pukul 22.00 WIB keduanya tak kunjung kembali.
Ternyata ayah dan anak ini sudah tersetrum.
Mengetahui suaminya tak pulang hingga larut malam, Reswati bersama Arifin mendatangi lokasi sawah.
Namun, ibu dan anak yang tidak mengetahuinya kondisi medan itu juga mengalami nasib nahas.
Mereka akhirnya ikut meninggal karena tersengat listrik.
"Jadi empat orang yang masih satu keluarga ini meninggal di lokasi yang sama, ada luka bakar di dada, kaki dan tangan akibat tersetrum. Kabel ini biasanya bagi warga sekitar untuk jebakan tikus, kita minta warga agar tidak sembarangan saat memasang jebakan tikus," pungkas Kapolsek.