Breaking News

Update Covid-19 di Malang Raya Jawa Timur Selasa 20 Oktober 2020 Positif 3478, Total Jatim 49174

Simak perkembangan update virus corona Malang, Jawa Timur hingga hari ini Selasa 20 Oktober 2020.

Penulis: Frida Anjani | Editor: eko darmoko
Kompas.com
Ilustrasi situasi selama pandemi Covid-19 

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 3542 orang

Pasien Dirawat Covid-19 = 2563 orang

Pasien Suspek = 6888 orang

*Catatan: angka persebaran covid-19 di atas dapat berubah sewaktu-waktu.

Data di atas dikutip dari http://infocovid19.jatimprov.go.id.

Berikut update berita terkait virus corona di Malang Raya:

1. Pembelajaran Tatap Muka di Malang Tunggu Zona Kuning, Sutiaji: Banyak Permintaan dari Wali Murid

Prosesi pengukuhan 8 guru menjadi kepala sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang yang digelar di Balaikota Malang, Jumat (2/10/2020).
Prosesi pengukuhan 8 guru menjadi kepala sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang yang digelar di Balaikota Malang, Jumat (2/10/2020). (rifky edgar/suryamalang.com)

Rencana pembelajaran tatap muka kembali digodok oleh Pemerintah Kota Malang di masa pandemi Covid-19. Mereka kini sedang melakukan persiapan terkait dengan rencana tersebut.

Wali Kota Malang, Sutiaji, menyampaikan rencana sekolah masuk bakal dilakukan apabila status Covid-19 sudah memasuki zona kuning. Hal tersebut akan diupayakan, lantaran pihaknya telah banyak mendapatkan permintaan dari orangtua murid dan murid.

"Pembukaan sekolah, sudah banyak permintaan dari wali murid dan siswa. Insyallah dalam waktu dekat ini, ketika kita masuk zona kuning akan kami buka," ucap Sutiaji, Selasa (20/10).

Dia mengatakan, bahwa pembelajaran sekolah melalui sistem tatap muka bisa dilakukan dan tidak harus menunggu Kota Malang masuk ke zona hijau.

Asalkan masyarakat harus bisa saling mengerti dan menerapkan disiplin protokol kesehatan.

"Tidak menutup kemungkinan akan kami buka tatap muka. Nanti tetap akan kita bagi 50:50 yang artinya bergantian," ucapnya.

Terkait dengan persiapan di sekolah, Sutiaji mengatakan, bahwa beberapa persiapan kini telah dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang terkait dengan pembelajaran tatap muka di sekolah.

Seperti telah menyiapkan 4.000 thermogun dan hand sanitizer yang akan disebarkan ke semua sekolah di Kota Malang.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved