Berita Sidoarjo Hari Ini

Tanggulangin Sidoarjo Banjir Lagi, 2 Desa Tergenang Setelah Turun Hujan Deras

Desa Kedungbanteng dan Banjarasri terendam paska hujan deras mengguyur dua hari belakangan di Sidoarjo.

Penulis: M Taufik | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/M Taufik
Banjir kembali merendam Desa Kedungbanteng dan Banjarasri di Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Senin (2/11/2020) 

Penulis : M Taufik , Editor : Dyan Rekohadi

SURYAMALANG.COM, SIDOARJO - Banjir kembali melanda dua desa di Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Senin (2/11/2020).

Desa Kedungbanteng dan Banjarasri terendam paska hujan deras mengguyur dua hari belakangan.

Dua desa ini sudah langganan banjir. Setiap kali hujan deras mengguyur dalam waktu lama, rumah-rumah warga, sekolah, dan berbagai fasilitas di sana pun langsung kebanjiran.

Bedanya, pada banjir kali ini jalan desa tidak ikut terendam. Itu karena beberapa bulan lalu jalan dibangun. Ditinggikan.

"Jalannya memang tidak terendam lagi, tapi rumah-rumah warga tetap kebanjiran," kata Bisri, warga Kedungbanteng.

Dia menduga, banjir terjadi karena sungai dan gorong-gorong tidak mampu menampung air. Sehingga air meluap menggenangi kampung.

"Sekarang jalannya sudah tinggi. Tapi gorong-gorongnya sepertinya kapasitasnya kurang. Sungai juga tidak cukup menampung air," ujar dia.

Bisri dan sejumlah warga berharap, pemerintah secepatnya mengambil tindakan. Supaya banjir tidak berlarut-larut seperti sebelumnya. Air bertahan di sana sampai beberapa bulan.

"Saya juga heran, dulu tidak pernah banjir di kampung ini. Kok belakangan malah jadi langganan. Setiap kali hujan deras mengguyur lama, selalu kebanjiran," keluh Badriyah, perempuan 63 tahun yang tinggal di Kedungbanteng.

Dan herannya lagi, kata dia, banjir selalu lama. Beberapa waktu lalu, rumahnya kebanjiran sampai lebih dari satu bulan.

"Bayangkan bagaimana nasib kami. Rumah kebanjiran sampai sebulan lebih," imbuh dia.

Jika ditotal, sekarang ini terhitung ada enam RT di dua desa itu yang kebanjiran. Menurut Camat Tanggulangin, Sabino Mariano, tiga RT di Desa Kedung Banteng dan tiga RT lagi berada di Desa Banjarasri.

Selain itu, banjir juga menggenangi Desa Banjar Panji. Namun kondisinya tidak separah Desa Kedung Banteng dan Desa Banjar Asri.

"Yang paling parah itu di RT 5 dan 6 di Kedung Banteng. Untuk RT 7 hanya sebagian. Lalu di Banjarasri RT 3, 4, dan 5. Untuk yang di Banjar Panji hanya di jalan masuk menuju desanya," urai Sabino.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved