Penanganan Covid

UPDATE Covid-19 di Malang & Jawa Timur Minggu 22 November: Positif Aktif Batu 88, Surabaya 52 Orang

Intip update virus corona di Malang hari ini dan Jawa Timur Minggu 22 November 2020: positif aktif Covid-19 di Batu 88, Surabaya 52 orang

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Suryamalang.com/kolase Tribun Bali/Rizal Fanany
Ilustrasi Bali siap terapkan protokol new normal kolase update Covid-19 di Malang dan Jawa Timur 

Penulis: Sarah, Editor: Adrianus Adhi

SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut update virus corona di Malang hari ini, Minggu 22 November 2020.

Dari update virus corona di Malang hari ini, positif Covid-19 di Kota Malang dan Kabupaten Malang total 3349.

Kemudian di Kota Batu kasus positif aktif Covid-19 88 orang, di Surabaya 52 orang dan Jawa Timur 2533 orang. 

Agar lebih rinci, simak rangkuman update virus corona di Malang hari ini termasuk di Kabupaten Malang, Kota Batu, Surabaya dan Jawa Timur berikut:

- update virus corona di Malang hari ini 

Positif Covid-19 = 2208 orang

Sembuh Covid-19 = 1976 orang

Meninggal Dunia Covid-19 = 226 orang

Isolasi di rumah = 59 orang 

Isolasi di rumah sakit = 157 orang

Suspek = 3380 orang

- update virus corona di Kabupaten Malang

Positif Covid-19 = 1141 orang

Sembuh Covid-19 = 1000 orang

Dirawat Covid-19 = 29 orang

Isolasi di rumah = 41 orang 

Gedung observasi = 0 orang 

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 71 orang

Suspek = 2488 orang

Baca juga: Update Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Minggu 22 November: Jombang Jember Oranye, Bangkalan Kuning

Baca juga: Film Darah Biru Arema 2 Tayang di Bioskop Seluruh Indonesia Mulai 26 November 2020

- update virus corona di Kota Batu 

Positif Covid-19 = 700 orang

Positif Aktif Covid-19 = 88 orang

Pasien Sembuh Covid-19 = 545 orang

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 67 orang

Suspek = 758 orang

Baca juga: Imbauan Dishub Kota Malang : Merusak Rambu Lalin Dapat Dipidana

Baca juga: Gubes UM Bikin Konseptual Permintaan dan Persediaan Guru SMK

- update virus corona di Surabaya 

Positif Covid-19 = 16620 orang

Positif Aktif Covid-19 = 52 orang

Sembuh Covid-19 = 15369 orang

Meninggal Dunia Covid-19 = 1199 orang

Suspek = 288 orang

Baca juga: 1.331 GTT di Kota Batu Dianggarkan untuk Dapat Insentif

Baca juga: Polisi Bubarkan Pesta Pernikahan Anak Kepala BPBD Limapuluh Kota yang Undang 2.000 Tamu

- update virus corona di Jawa Timur 

Positif Covid-19 = 58679 orang

Positif Aktif Covid-19 = 2533 orang

Sembuh Covid-19 = 51997 orang

Meninggal Dunia Covid-19 = 4149 orang

*Catatan: angka persebaran covid-19 di atas dapat berubah sewaktu-waktu.

Data di atas dikutip dari infocovid19.jatimprov.go.id.

- Berikut update berita terkait virus corona di Jawa Timur:

Tingkat Disiplin Warga Kendor, Satgas Covid-19 Blitar Minta Bantuan Tokoh Masyarakat 

Satgas Covid-19 terus menggencarkan operasi yustisi di jalan raya di Kota Blitar.
Satgas Covid-19 terus menggencarkan operasi yustisi di jalan raya di Kota Blitar. (samsul hadi/suryamalang.com)

Satgas Covid-19 Kota Blitar menilai tingkat kedisiplinan penerapan protokol kesehatan sedikit kendor beberapa pekan terakhir ini.

Untuk itu, Satgas Covid-19 mendorong tokoh masyarakat ikut aktif mengedukasi warga dalam pendisiplinan penerapan protokol kesehatan agar kembali ketat.

"Kami terus menggencarkan operasi dan edukasi ke masyarakat," kata Plt Kepala Satpol PP Kota Blitar, Hadi Maskun, Jumat (20/11/2020). 

Baca juga: Bila Menang Pilbup Malang, Lathifah Siap Majukan Seni dan Budaya Kabupaten Malang

Baca juga: Firasat Gadis 14 Tahun Akan Dibunuh Suami Terbukti Setelah 1 Bulan Nikah, Malamnya Tertawa Bersama

Hadi menuturkan masyarakat yang sadar dengan bahaya Covid-19, otomatis disiplin menerapkan protokol kesehatan baik ada petugas maupun tidak. 

Tetapi, bagi kelompok masyarakat yang tidak begitu sadar dengan bahaya Covid-19, mereka cenderung abai dengan penerapan protokol kesehatan. 

"Sebenarnya mereka tahu bahaya Covid-19, tapi mereka abai dengan penerapan protokol kesehatan. Hal itu masih kami temukan di sejumlah tempat nongkrong dan fasilitas umum," ujarnya. 

Dikatakannya, Satgas Covid-19 yang terdiri atas Satpol PP, TNI, dan Polri terus menggencarkan operasi yustisi dan memberikan edukasi ke masyarakat soal pendisiplinan penerapan protokol kesehatan. 

Tetapi, upaya Satgas Covid-19 tidak akan berjalan lancar kalau tidak ada partisipasi dari masyarakat.

Khususnya, peran tokoh masyarakat dan instansi lain dalam mengedukasi masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan. 

"Misalnya, Dinas Pariwisata ikut memberikan edukasi di tempat wisata, lalu Disperdagin sosialisasi di pasar. Terpenting lagi, peran tokoh masyarakat ikut mensosialisasikan protokol kesehatan ke warga," katanya.

Sedang Satgas Covid-19 sendiri, kata Hadi, tetap terus menggencarkan operasi yustisi siang dan malam.

Satgas Covid-19 melalukan penegakan hukum terkait penerapan protokol kesehatan. 

"Operasi yustisi juga terus kami gencarkan siang dan malam. Tapi, partisipasi masyarakat dan instansi lain juga dibutuhkan untuk menyadarkan masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan," ujarnya. 

Sekadar diketahui, sampai sekarang, Satgas Covid-19 menindak sebanyak 3.139 pelanggar protokol kesehatan.

Para pelanggar dikenai sanksi mulai teguran lisan, penyitaan sementara KTP, sampai sanksi tindak pidana ringan (tipiring).

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak)

(Samsul Hadi/Sarah/SURYAMALANG.COM)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved