Berita Batu Hari Ini
Gedung Kesenian Kota Batu Mulai Diperbaiki, Gunakan Dana CSR Karena Tak Ada Anggaran APBD
Perbaikan akan dimulai dari kios yang berada di depan gedung kesenian. Ada tujuh kios yang ada di depan gedung kesenian.
Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
Penulis : Benni Indo , Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, BATU – Sejumlah langkah perbaikan gedung kesenian Kota Batu telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Pariwisata (Disparta).
Pantauan Suryamalang.com pada Senin siang (23/11/2020), sejumlah orang memperbaiki langit-langit gedung yang rusak.
Terdapat rangkaian besi yang disusun tinggi di depan dan dalam gedung.
Fungsinya untuk menggapai bagian atas gedung yang rusak sehingga terjangkau oleh orang.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arief As Siddiq mengatakan sisa tahun 2020 ini tidak ada anggaran perbaikan gedung kesenian.
Namun pihaknya berinisiatif mengadakan ‘kerja bakti’ untuk memperbaiki kerusakan- kerusakan yang ada. Anggarannya diambilkan dari dana CSR.
“Belum ada anggaran yang berasal dari APBD karena itu kami berinisiatif memanfaatkan dana CSR dari hotel- hotel yang banyak terdapat di Kota Batu, terutama hotel di sekitar Gedung Kesenian,”ujar Arief.
Perbaikan akan dimulai dari kios yang berada di depan gedung kesenian.
Ada tujuh kios yang ada di depan gedung kesenian. Kios tersebut bisa digunakan untuk menjual makanan maupun barang kerajinan tangan.
Kios mengalami kerusakan parah di bagian atap sejak mengalami kebakaran sekitar lima tahun yang lalu.
“Dengan diperbaikinya kios ini diharapkan para seniman Kota Batu bisa kembali menjual barang- barang seni yang dibuatnya,”tambah Arief.
Rencananya, perbaikan menyeluruh akan dimulai pada 2021.
Perbaikan gedung kesenian ini menjadi perhatian tersendiri bagi Pemerintah Kota Batu.
Apalagi Kesenian Jaran Kepang dan Bantengan dari Kota Batu mendapatkan sertifikat warisan budaya tak benda (WBTB) dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.