Dokter Anestesi Asal Tulungagung Meninggal Karena Covid-19

SURYAMALANG.COM, TULUNAGUNG - Dokter anestesi berinisial Dr D meninggal karena Covid-19 di Surabaya pada Selasa (24/11/2020).

Dr D adalah dokter anestesi rumah sakit swasta di Tulungagung.

"Dr D meninggal di Surabaya pada 24 November 2020," terang Galih Nusantoro, Wakil Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Tulungagung kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (25/11/2020).

Galih memaparkan D dinyatakan positif berdasar hasil tes usap pada 11 November 2020.

D sempat menjalani perawatan di RSUD dr Iskak Tulungagung selama tiga hari.

Karena kondisinya terus menurun, D dirujuk ke RS Unair Surabaya.

"Infeksi virus ini memperburuk penyakit penyerta yang beliau derita," sambung Galih.

Namun Galih tidak mengungkap penyakit peserta yang dideritanya.

Setelah 10 hari menjalani perawatan, dr D akhirnya meninggal dunia.

Dr D adalah tenaga kesehatan ke-4 yang meninggal dunia di Tulungagung.

"Beliau telah menangani banyak pasien. Kemungkinan beliau tertular dari pasien," ujar Galih.

Selain D, tiga anggota keluarganya yang terdiri dari istri, anak dan adik istrinya juga terinfeksi.

Dengan demikian telah terjadi klaster keluarga.

Namun istri dan anaknya sudah dinyatakan sembuh, tinggal menyisakan adik istrinya.

"Kami mewaspadai munculnya klaster keluarga. Semua wajib peduli dengan kondisi ini," tegas Galih.

Ada 3 tenaga kesehatan di Tulungagung yang meninggal dunia karena Covid-19 dalam sepekan terakhir.

Selain dr D, satu tenaga kesehatan dari Kecamatan Kedungwaru, dan satu lagi dari Kecamatan Kota.

Tenaga kesehatan asal Kecamatan Karangrejo juga meninggal karena Covid-19 pada pertengahan Oktober 2020.