Video Anak-anak di Makassar Main dengan Buaya Viral, BKSDA Beri Penjelasan: Mengaku Sudah Tahu
Video anak-anak di Makassar main dengan buaya viral, BKSDA beri penjelasan: mengaku sudah tahu
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Kabid Teknis Kantor Balai BKSDA Sulsel, Anis Suratin, mengaku telah menerima laporan mengenai video anak-anak bermain dengan buaya itu sejak tanggal 29 November 2020.
Video diambil di Jalan Pampang IV, perbatasan antara rawa dan aliran Sungai Tello, Kota Makassar.
BKSDA Sulsel mengaku telah menerjunkan Tim Wildlife Rescue Unit (WRU) untuk melakukan pengecekan.
Akses menuju lokasi buaya tersebut harus dilalui dengan berjalan kaki dan melewati rawa akibat kondisi lumpur setinggi hingga lutut orang dewasa, bisa juga dicapai dengan menggunakan perahu menyebrangi Sungai Tello.
“Lokasi tersebut merupakan jalur bagi masyarakat sekitar untuk mengambil sayuran paku di rawa dan memancing serta mengambil nirah di Sungai Tello,” kata Anis dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Sabtu (5/12/2020).
Baca juga: Posisi Gambar Tato di Paha dan Punggung Gisel dan Wanita di Video Syur, Kini Jadi Perdebatan Publik
Baca juga: Demi Konten, YouTuber Siarkan Langsung Pacar yang Sedang Hamil Kedinginan hingga Meninggal Dunia

Anis mengungkapkan, anak-anak memang kerap mengunjungi lokasi tersebut.
Sebab, lokasi yang merupakan habitat asli buaya muara berjarak sekitar 200 meter dari permukiman.
Dari hasil pemantauan, Anis mengungkapkan, buaya muara yang terlihat berukuran 2,5 meter.
Anis menyampaikan pihaknya akan mencari informasi keberadaan buaya muara tersebut karena termasuk satwa yang dilindungi.
Buaya muara tercatat sebagai satwa dilindungi menurut Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor: P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang Dilindungi.
BKSDA Sulsel berkolaborasi dengan pemerintah daerah membangun komunikasi intensif terkait pemantauan buaya di Sungai Tello ini dan sepakat untuk menjaga serta melindungi keberadaan mereka.
Selain itu, BKSDA Sulsel akan melakukan sosialisasi agar masyarakat berhati-hati beraktivitas di sekitar danau untuk menghindari potensi konflik buaya dan manusia.
Papan peringatan mengenai keberadaan buaya agar masyarakat berhati-hati saat beraktivitas di sekitar danau pun telah dipasang seperti dikutip dari Kompas.com artikel 'Viral Video Anak-anak di Makassar Bermain Buaya, Ini Penjelasan BKSDA'.
- Kisah serupa: buaya diselumiti dan diberi bantal
Masih di Makassar, kisah viral lain juga terjadi belum lama ini.
Seekor buaya yang disebut "jadi-jadian" diselimuti dan diberi bantal di rumah.