Video Anak-anak di Makassar Main dengan Buaya Viral, BKSDA Beri Penjelasan: Mengaku Sudah Tahu
Video anak-anak di Makassar main dengan buaya viral, BKSDA beri penjelasan: mengaku sudah tahu
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Buaya tersebut juga dianggap sebagai kembaran manusia.
Awalnya, warga Kota Makassar dihebohkan dengan kemunculan seekor buaya di Sungai Tello, Kelurahan Tello Baru, Kecamatan Panakkukang, Rabu (11/11/2020).
Penemuan buaya yang berukuran sekitar 2 meter ini tepat berada di bawah jembatan tak jauh dari lokasi salah satu pusat perbelanjaan di Kota Makassar di Jalan Urip Sumoharjo.
Warga yang melihat buaya tersebut langsung mendekatinya setelah ada beberapa orang yang mengusap-usap buaya yang sudah berada di tepi sungai.
Peristiwa ini terekam dalam video berdurasi 10 detik dan viral setelah diunggah akun makassar_iinfo di Instagram.
Tak sedikit netizen menyebut buaya itu merupakan sosok jadi-jadian yang tinggal di Sungai Tello.
Baca juga: Potret & Kabar Terbaru Ladyboy Tercantik di Thailand, Rinrada Thurapan Isunya Dinikahi Konglomerat
Baca juga: Siswa SMA Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon, Keluar Asap dan Sempat Batuk Darah

Bhabinkamtibmas Kelurahan Tello Baru Bripka Muhammad Kazim mengatakan, buaya tersebut awalnya dievakuasi ke pinggiran sungai oleh 4 orang warga sekitar pada Selasa (10/11/2020) sekitar pukul 22.00 Wita.
Salah seorang warga yang mengamankan yakni Ammang kemudian memanggil keluarganya, Rabu (11/11) siang karena yakin bahwa buaya muara yang ditemukan itu adalah kembaran manusia.
Tidak lama kemudian, kata Kazim, keluarga yang disebut kembaran buaya tersebut datang dan mengusap-usap hewan reptilia tersebut lalu membawanya pulang ke Jalan Paccinang 5.
"Buaya tersebut dibawa kembali ke rumah milik Muliadi untuk dipertemukan dengan orang yang mengaku keluarga dari buaya tersebut," kata Kasim kepada Kompas.com melalui WhatsApp, Kamis pagi.
Kasim mengatakan, buaya yang dibawa ke rumah warga itu berada dalam keadaan sehat dan tidak memiliki luka sedikit pun.
Kasim menambahkan, buaya tersebut disimpan di dalam rumah warga dengan berlapis kain dan bantal.
Dia diperlakukan layaknya manusia oleh pemilik rumah dan keluarganya.
Dia mengaku sudah memberitahukan tokoh masyarakat agar mengurung buaya itu demi keselamatan warga.
Namun, keluarga yang mengaku kembaran buaya itu menjamin jika buaya itu tidak akan memangsa manusia.
"Mereka percaya konon jika buaya kembaran manusia tidak akan memangsa orang apalagi keluarga sendiri," ujar Kasim dikutip dari Kompas.com artikel 'Viral, Video Buaya Dianggap Jadi-jadian, Dipelihara dalam Rumah dan Diselimuti Kain, Disebut Kembaran Manusia'.
Kasim sempat memberikan video berdurasi 1 menit 14 detik saat buaya itu dijemput oleh keluarganya dengan sesajen.
Dalam video tersebut, buaya tersebut tampak tenang dan jinak dikelilingi oleh manusia. Saat ini buaya tersebut masih berada di rumah warga.