Aksi Heroik 2 Prajurit TNI Selamatkan Bayi Saat Banjir, Lompat dari Perahu dan Terabas Genangan Air

Inilah kronologi aksi heroik prajurit TNI selamatkan bayi saat banjir yang tuai pujian dan sempat menjadi sorotan beberapa hari terakhir.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Tribunnews
Ilustrasi - Aksi Heroik 2 Prajurit TNI Selamatkan Bayi Saat Banjir Tuai Pujian 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi

SURYAMALANG.COM - Inilah kronologi aksi heroik prajurit TNI selamatkan bayi saat banjir yang tuai pujian dan sempat menjadi sorotan beberapa hari terakhir.

Aksi anak buah Jenderal Andika Perkasa ini dengan berani lompat dari perahu karet dan terabas genangan air banjir setinggi empat meter untuk menyelamatkan sang bayi

Belakangan ini foto aksi dua Prajurit TNI dari Koramil 14 Rantau Peureulak, Aceh Timur itu juga viral di media sosial.

Mereka adalah Kopral Satu Agung Suherlan dan Sersan Kepala Eka Syahputra.

Menurut Koramil 14 Rantau Peureulak, Kapten Inf Wagimin dalam sambungan telepon, Minggu (6/12/2020), kronologinya berawal saat banjir setinggi empat meter menerjang Desa Alue Bate, Kecamatan Rantau Peureulak, Aceh Timur, dua hari lalu.

Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Foto Viral 2 Prajurit TNI Selamatkan Bayi Saat Banjir 4 Meter di Aceh'

Prajurit TNI dari Koramil 14 Rantau Peureulak, Aceh T imur, menyelamatkan bayi di lokasi banjir Desa Alue Bate, Kecamatan Rantau Peureulak, Aceh Timur.
Prajurit TNI dari Koramil 14 Rantau Peureulak, Aceh T imur, menyelamatkan bayi di lokasi banjir Desa Alue Bate, Kecamatan Rantau Peureulak, Aceh Timur. (Koramil Rantau Peureulak)

Baca juga: Rute Pelarian Janda Muda Tiga Minggu Jadi Buronan, Sukses Gelapkan Uang Arisan Online Rp 1 Miliar

Warga pun dievakuasi dan dua prajurit TNI tersebut ikut membantu.

Saat itulah mereka menyelamatkan seorang bayi dan membawa ibunya ke dataran lebih tinggi.

"Mereka gagah berani menerabas banjir buat mengevakuasi ibu dan bayinya. Mereka turun dari perahu karet dan menjemput bayi dan ibunya,” puji Wagimin.

Secara umum di Rantau Peureulak, sambung Wagimin, sebanyak 18 desa terendam banjir.

“Akses utama jalan Kecamatan Rantau Peureulak dengan Kecamatan Serbajadi lumpuh total akibat genangan banjir,” terangnya.

Dia mengapresiasi keberanian dua prajurit TNI itu.

“Saya apresiasi. Saya dikabari juga bahwa kisah mereka itu viral di sejumlah platform media sosial,” katanya.

Baca juga: Rekaman CCTV Bocah Tergilas Mobil Saat Orang Tua Sibuk Beli Bensin di SPBU

Kasus lain dapat pujian KSAD

Di kasus lain, aksi heroik prajurit TNI menuai pujian KSAD Jenderal Andika Perkasa.

Mereka adalah para prajurit TNI AD anggota Kodim 1625 Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Melansir dari tayangan di channel youtube TNI AD, Sabtu (24/10/2020), sejumlah prajurit TNI AD melakukan patungan uang untuk membantu seorang warga yang sedang kesulitan membayar biaya pengobatan bayinya.

Seorang prajurit TNI AD bernama Prada Reflianus menuturkan, awalnya dia dan rekan prajurit lain sedang melakukan tes SWAB Covid-19.

Saat hendak kembali ke satuannya, ada mobil ambulans yang mencuri perhatian mereka.

Dari mobil ambulans tersebut keluar bayi yang sedang digendong, lalu keluar ayah bayi tersebut dengan muka kebingungan.

"Saya dan teman-teman menghampiri mobil itu dan lihat si bayi ini digendong. Selang berapa menit ayah dari si bayi ini keluar dengan muka kebingungan," ujar Reflianus.

Reflianus lantas bertanya kepada ayah bayi tersebut, dan diketahui bahwa dia sedang kesulitan biaya pengobatan.

Baca juga: Video Viral Sopir Bus di Lamongan Ugal-ugalan Bikin Emosi, Penumpang Paksa Turun dan Sempat Kabur

Reflianus merasa kasihan lalu mengumpulkan teman-teman prajurit TNI AD lain untuk melakukan patungan, hingga terkumpul kurang lebih Rp1,7 juta.

"Hitung-hitung terkumpul Rp1.710.000. Saya merasa peduli, kasihan, timbul dari sanubari hati saya ingin membantu.

Apalagi si bapak ini dari Menggerai, tidak mungkin ada keluarga di Bejawa," tuturnya.

Komandan Kodim 1625/Ngada Letkol Czi Luqman Nur Hakim memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada para prajurit TNI muda yang sudah memberikan contoh baik.

Luqman menegaskan, sudah menjadi tugas prajurit TNI untuk membantu masyarakat, sebab TNI berasal dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.

"Sangat memberikan apresiasi sebesar-besarnya dan penghormatan setinggi-tingginya kepada Babinsa muda yang sudah memberikan contoh bagi kita semua.

Perlunya membantu masyarakat yang sedang memiliki masalah atau kekurangan uang" ujar Luqman.

"Hal ini harus dicontoh prajurit TNI khususnya bahwa kita adalah bagian dari rakyat sehingga berusaha untuk meringankan beban atau kesulitan rakyat di sekelilingnya," tambah Luqman.

Sementara itu, KSAD Jenderal Andika Perkasa memberi apresiasi secara langsung untuk dua prajurit TNI AD, Prada Ildefonsus Lorenzo Radja dan Prada Reflianus Benediktus Raga.

Melansir dari tayangan di channel youtube TNI AD, Senin (9/11/2020), Jenderal Andika Perkasa mengaku bangga melihat prajurit-prajuritnya punya hati dan rasa sayang.

“intinya kita semua bangga, Angkatan Darat bangga melihat prajurit-prajuritnya punya hati dan rasa sayang kepada masyarakat,” ujar Jenderal Andika Perkasa⁣⁣⁣⁣⁣.

Jenderal Andika Perkasa juga menyampaikan bahwa sebagai seorang prajurit bukan hanya harus menjaga keamanan bangsa dan negara melindungi dan membantu masyarakat adalah salah satu tugas penting yang harus dijalankan.⁣⁣⁣⁣⁣

"Tindakan yang dilakukan prajurit Kodim 1625/Ngada NTT, patut untuk ditiru oleh seluruh prajurit TNI AD" tambah Jenderal Andika Perkasa.

Baca juga: Selebgram Cantik Dirampok dan Dipukuli Bersama Bayinya Terekam CCTV, Gasak Aset Senilai Rp 7,6 M

Baca juga: Kronologi Perawat Pasien Covid-19 Kehilangan Mobil Saat Jaga di RS, Aksi Pencuri Terekam CCTV

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved