Dendam Mantan Pacar Ditinggal Nikah, Gadis Ini Gunting Rambut & Lem Mata Pengantin Wanita saat Tidur

Penulis: Sarah, Editor: Adrianus Adhi

SURYAMALANG.COM, MALANG - Amarah mantan pacar yang ditinggal nikah berakhir dendam mengerikan. 

Mantan pacar itu menyusup ke kamar pengantin baru lalu menggunting rambut dan mengelem mata mempelai wanita.  

Akibat tindakan keji gadis di India itu, mempelai wanita terancam kehilangan penglihatan akibat terbakar lem. 

Melansir dari Eva.vn, Senin (7/12/2020), menurut pemberitaan media lokal, kejadian itu terjadi di Kota Shekhpura, di wilayah Nalanda, negara bagian Bihar, India.

Pada Selasa (1/12/2020), pernikahan antara pengantin pria bernama Gopal Ram dan kekasihnya berlangsung dengan sukses.

Baca juga: Penjelasan Rinci Hotman Paris Soal HP Gisel Hilang 3 Tahun Lalu, Gisella Kemungkinan Dipanggil Lagi

Baca juga: Update Zona Merah Jatim Selasa 8 Desember 2020: Blitar & Probolinggo Zona Oranye, Jombang Zona Merah

Setelah menggelar pesta pernikahan di Kota Shekhpura, pengantin pria Gopal dan pengantin serta anggota keluarganya pulang ke desa Mora Talab.

Di sinilah, kejadian mengerikan terjadi.

Seorang gadis pergi ke rumah pengantin pria Gopal untuk bersilahturahmi sebagai pengantin pria.

Dia memasuki rumah dengan sikap ramah dan normal tetapi sebenarnya sedang memikirkan rencana yang mengerikan.

Ketika sebagian besar anggota keluarga lelah setelah menggelar pernikahan, mereka mulai beranjak tidur.

Gadis itu kemudian diam-diam masuk ke kamar pengantin ketika keduanya sedang terlelap tidur.

Baca juga: Model Rambut Baru Atta Halilintar Malah Bikin Kekasihnya Marah, Aurel: Oh My God, Aku Syok Banget

Baca juga: Mayat Bayi Mengapung di Sungai, Diduga Oknum Ibu Melahirkan di Toilet Umum Desa Gayaman Mojokerto

Ia kemudian menggunakan gunting untuk memotong rambut pengantin wanita tersebut.

Tak berhenti sampai di situ, gadis ini pun mencoba menggunakan lem super yang dituangkan ke mata sang mempelai wanita.

Lantas pengantin wanita terbangun karena rasa sakit dan terbakar di matanya.

Ia kemudian berteriak panik yang membuat Gopal dan anggota keluarga lainnya juga terbangun.

Sementara gadis itu mencoba melarikan diri tetapi dengan cepat ditangkap oleh anggota keluarga Gopal.

Karena kejahatannya yang mengerikan, gadis ini tahan dan dipukuli sepanjang malam oleh keluarga dan Gopal.

Keesokan paginya, ketika polisi tiba, mereka menyerahkannya kepada polisi.

"Korban dibawa ke ruang gawat darurat di Rumah Sakit Sadar dengan luka bakar yang sangat parah.

Dia terancam kehilangan penglihatannya.

Saat ini, kesehatan korban baik-baik saja. kepada" kata Mohamad Shibli Nomani, petugas polisi Bihar seperti dikutip dari Serambinews.com artikel 'Pria Dicintainya Nikahi Gadis Lain, Wanita Ini Masuk Kamar di Malam Pertama, Tindakannya Mengerikan'.

Shibli mengatakan setelah pemeriksaan saksi dilakukan, tersangka mengakui kejahatannya.

Alasan dia ingin menyakiti pengantin wanita adalah karena dia jatuh cinta pada Gopal, tetapi tidak diterima olehnya.

Ketika mendengar bahwa Gopal akan menikah dengan gadis lain sebagai istrinya, tersangka menjadi marah dan merencanakan tindakan yang mengerikan.

Pasca kejadian tersebut, situasi di Desa Mora Talab masih mencekam.

Polisi setempat harus tetap di sana untuk menstabilkan keamanan dan ketertiban warga.

• Insiden Serupa Lain: Habisi Ayah Kandung karena Cemburu

Masih seputar rasa cemburu, seorang gadis di Brasil juga nekat menghabisi nyawa ayah kandungnya sendiri. 

Ya, dia mengaku menaruh rasa kepada ibu tirinya sendiri dan cemburu kepada ayah kandungnya.

Karena itu lah, gadis ini nekat menghabisi nyawa sang ayah kandung.

Dilansir dari Mirror, Sabtu (5/12/2020), gadis asal Brasil berusia 13 tahun itu menikam ayah kandungnya, Alex Ferreira (33) tepat di bagian dadanya pada Minggu malam.

Sebelum melakukan aksi nekatnya, gadis yang tinggal bersama neneknya itu minum beberapa kaleng bir untuk "meningkatkan nyalinya", kata piak berwenang Brasil.

Baca juga: Bapak-bapak Emosi Nonton Ikatan Cinta Viral, Tunjuk Elsa Sambil Teriak, Bikin Arya Saloka Bereaksi

Baca juga: Via Vallen Jadi Saksi Sidang Pembakaran Mobil, Jaksa Sebut Keterangannya Jadi Alat Bukti

Malam sebelum insiden pembunuhan, pasangan ayah dan anak itu diketahui bertengkar hebat setelah korban menemukan pesan teks dan surat yang ditulis putrinya kepada ibu tirinya yang berusia 20 tahun.

Dalam surat itu, pelaku menyatakan cintanya kepada sang ibu tiri dan memintanya untuk menceraikan ayahnya agar bisa hidup bersama dengannya.

Polisi merilis foto Alex dan mengatakan bahwa dia dilaporkan telah memarahi putrinya, menasihati bahwa 'gairah'-nya salah arah.

Kerabatnya mengklaim, hal itu membuat pelaku marah dan tampaknya menyimpan dendam kepada sang ayah.

Setelah meminum alkohol, gadis itu diyakini berjalan ke rumah ayahnya.

Juru bicara polisi Antonisio Nunes mengatakan kepada TV berita Balanco Geral, bahwa ibu tiri lalu membukakan pintu untuknya.

"Dia memberi tahu kami bahwa putri tirinya menyesal setelah berdebat dengan ayahnya dan mengklaim bahwa dia datang untuk berdamai," katanya.

"Dia memberi tahu gadis itu bahwa ayahnya sedang tidur bahwa ayahnya sedang tidur di kamar," tambahnya.

Gadis itu kemudian masuk ke dalam kamar sambil membawa pisau yang ia sembunyikan di dalam bajunya.

"Istri korban mengatakan suaminya baru akan bangun saat gadis itu menusuk dadanya menggunakan pisau," kata Nunes.

Pisau berlumuran darah yang diduga digunakan dalam insiden pembunuhan itu kemudian dibawa polisi sebagai barang bukti.

Alex kemudian dilarikan ke rumah sakit Dr. Serafim de Carvalho di mana dia dinyatakan meninggal dunia.

Sementara gadis itu kabur dari rumah orang tuanya dan ditemukan duduk di trotoar dekat rumah neneknya.

Saat ditanya, gadis itu mengaku nekat melakukan aksinya karena dia 'jatuh cinta' dengan ibu tirinya dan cemburu melihat hubungannya dengan sang ayah.

Dia mengaku 'hilang arah' setelah bertengkar dengan ayahnya yang mengancam akan menghalangi dirinya bertemu dengan ibu tirinya jika dia dia terus tergila-gila padanya.

Seorang kerabat yang enggan disebutkan namanya mengklaim, 'cinta terlarang' gadis itu telah berlangsung selama beberapa bulan sebelum insiden terjadi.

'Cinta terlarang' tersebut bahkan sudah menjadi rahasia umum di antara anggota keluarga lainnya.

"Ibu tirinya mengatakan kepada kami bahwa dia menyaadari obsesi putri sambungnya itu dan tak pernah menanggapinya dengan serius.

"Dia menjelaskan kepada putri sambungnya bahwa dia mencintai ayahnya dan hanya ingin menjadi ibu yang baik untuknya," katanya.

Gadis 13 tahun itu saat ini telah diamankan dan ditahan di pusat penahanan remaja.

Akibat perbuatannya, menurut undang-undang di Brasil, dia terancam hukuman penjara selama 3 tahun.