Penanganan Covid
Ada Trend Kenaikan Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 di Jember, Tapi Jumlah Kasus Baru Juga Ratusan
Tracing atau penelusuran, yang kemudian diikuti oleh testing atau tes, masih menemukan kasus positif. Bahkan jumlahnya lebih banyak 2 bulan terakhir
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Dyan Rekohadi
Penulis : Sri Wahyunik , Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, JEMBER - Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kabupaten Jember meningkat di saat jumlah kasus baru juga melonjak tajam.
Angka kesembuhan dan jumlah kasus baru Covid-19 di Jember dalam sehari jumlahnya ratusan orang.
Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kabupaten Jember, per harinya terbilang banyak dalam dua pekan terakhir.
Dari pengamatan SURYAMALANG.COM dari data yang dibagikan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Jember, beberapa hari terakhir, angka kesembuhan per hari terbilang tinggi.
Seperti yang terlihat pada Jumat (11/12/2020), yakni ada 127 kesembuhan yang diumumkan di tanggal tersebut.
Sebelumnya, pada 10 Desember, ada 169 orang pasien sembuh baru.
Lalu pada 9 Desember, ada 35 orang sembuh.
Kemudian pada 8 Desember, ada 33 orang sembuh baru.
"Untuk angka kesembuhan per hari memang ada peningkatan, meskipun temuan kasus positif baru per hari juga cukup tinggi," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Jember, Gatot Triyono, Sabtu (12/12/2020).
Mereka yang sembuh antara lain pasien Covid-19, yang menjalani isolasi mandiri di rumah maupun yang menjalani isolasi di Jember Sport Garden, juga yang berada di rumah sakit.
"Kami berharap, angka kesembuhan ini terus bertambah setiap hari," harap Gatot.
Meskipun di sisi lain, beberapa pekan terakhir, angka positif baru per hari di Jember juga melonjak. Pada 11 Desember 2020 kemarin, ada 149 kasus positif baru.
Banyaknya kasus positif baru itu, kata Gatot, merupakan hasil dari tracing atau penelusuran kasus dari kasus positif sebelumnya.
"Hasil tracing dari klaster pekantoran (kontak erat dan keluarga), ada klaster Unej (Universitas Jember), klaster keluarga, juga ada tambahan klaster pondok pesantren," terang Gatot.