Breaking News

2 Hajat Terakhir Syekh Ali Jaber Tak Bisa Terwujud hingga Akhir Hayat, Yusuf Mansur Beri Penjelasan

Semasa hidup, Syekh Ali Jaber sempat mengatakan beberapa hal yang menjadi impian dan keinginannya di masa depan. 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Tribunnews
Potret Syekh Ali Jaber dan Ustaz Yusuf Mansur 

Tidak hanya itu, Syekh Ali Jaber juga mempunyai keinginan mulia membina anak-anak di Lombok menjadi calon penghafal Al-Qur'an.

“Ya Allah walaupun saya memilih, memohon meninggal di Madinah. Kalau saya ditetapkan meninggal di Indonesia, mohon saya mau dimakamkan di Lombok,” ucapnya.

“Lombok termasuk pulau kesayangan saya, makanya saya tadi sampaikan ke Pak Kanwil, insya Allah rencana kami bersama Kapolda, untuk kita ke depan memimpin, membina anak anak Lombok menjadi calon hafidz dan hafidzah untuk acara Hafidz Indonesia di RCTI,” kata Syekh Ali Jaber.

2. Belum Bisa Menikahkan Anak Sulungnya, Hasan

Al Hasan Ali Jaber putra sulung Syekh Ali Jaber
Al Hasan Ali Jaber putra sulung Syekh Ali Jaber (Youtube SUARANTBcom)

Baca juga: Awal Mula Syekh Ali Jaber Jadi Ulama di Indonesia, Lahir di Madinah Lalu Pindah ke Lombok Tahun 2008

Baca juga: Kondisi Terakhir Syekh Ali Jaber Sebelum Meninggal & Usaha Ustaz Yusuf Mansur Himpun Bantuan Doa

Baca juga: VIDEO Kesaksian Aa Gym Usai Takziah ke Syekh Ali Jaber: Demi Allah, Wajahnya Bersih dan Tersenyum

Ungkapan hajat terakhri Syekh Ali Jaber yang juga belum bisa terwujud adalah menikahkan anaknya. 

Anak sulung Syekh Ali Jaber yang bernama Hasan kini sudah bersuai 20 tahun. 

Ada keinginan Syekh ALi Jaber untuk bisa menikahkan anak sulungnya tersebut. 

“Hasan sudah usia 20, Mau menikah sekarang atau nanti saja? Kata Ali Jaber ke Hasan.

Namun, hingga ajal menjemput, keinginan Syekh Ali Jaber tersebut masih belum terlaksana. 

Sementara itu, Syekh Ali Jaber juga mengingatkan agar putra sulungnya tersebut selalu menjalankan salat.

Pasalnya, salat adalah pondasi untuk dapat mendirikan agama Islam secara kokoh.

"Jaga salat sama jaga mama," kata Hasan.

"Yang penting salat."

"Dia cuma pesannya yang penting jangan tinggalin salat, karena pondasi agama," lanjutnya.

Menurut Hasan, ia aktif berkomunikasi dengan sang ayah sebelum Syekh Ali Jaber dipindahkan ke ruang ICU.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved