Fakta-fakta Kades di Banten Diculik dan Disekap Selama 20 Hari, Buntut dari Dendam Utang Rp 50 Juta
Inilah deretan fakta-fakta Kades di Banten menjadi korban penculikan dan penyekapan selama 20 hari buntut dari utang Rp 50 juta.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM - Inilah deretan fakta-fakta Kades di Banten menjadi korban penculikan dan penyekapan selama 20 hari.
Kejadian Kades di Banten diculik dan disekap ini merupakan buntut dari dendam utang puitang sebanyak Rp 50 juta.
Aksi penculikan Kades di Banten ini terungkap saat sang istri melaporkan kepada pihak kepolisian.
Sosok Kepala Desa atau KAdes yang menjadi korban penculikan dan penyekapan ini bernama Kujaeni (57).
Kujaeni adalah Kepala Desa Kamaruton, Kecamatan Lebak Wangi, Kabupaten Serang.
Penculikan terhadap Kujaeni terjadi pada hari Sabtu, 16 Januari 2021 lalu sekita pukul 18.00 WIB.

• Diduga Pengemudi Mengantuk, Honda Brio Tabrak Mobil Boks dan 2 Motor di Jl Mayjen Panjaitan Malang
• Video Aksi Heroik Tukang Parkir Tabrakkan Diri ke Motor Rem Blong Dikendarai 2 Wanita dan 1 Bayi
• Tabrakan Maut Adu Moncong Bus Mira Vs Truk di Mejayan Madiun, Sopir Bus Luka Berat, 1 Orang Tewas
Saat itu, Kujaeni hendak pulang kerumah setelah bertamu ke rumah salah satu warganya.
Setelah diculuk, Kujaeni pun disekap di sebuah rumah kontrakan di Jalan Letnan Jidun, Kecamatan Taktakan, Kota Serang selama 20 hari
Setidaknya ada tiga orang yang menjadi pelaku aksi penculikan dan penyekapan kepada Kades di Serang, Banten ini.
Simak fakta-fakta selengkapnya yang dikutip dari Tribun Banten:
1. Kronologi kejadian
Kapolres Serang Kota AKBP Mariyono mengatakan, kejadian berawal saat korban sedang bertamu di salah satu rumah warganya pada Sabtu, 16 Januari 2021 lalu.
Sambungnya, saat korban hendak pulang sekitar pukul 18.00 WIB, tiba-tiba ia dicegat tiga orang pria yang tak dikenalnya dan memaksanya untuk ikut lalu membawanya dengan menggunakan mobil.
"Jadi korban waktu itu baru beres ngobrol sama tetangganya."
"Pas mau pulang dicegat tiga orang yang tidak dikenal, lalu membawa korban dengan sebuah mobil," kata Mariyono, Senin (8/2/2021).

• Ustadz Maaher Meninggal, Bagaimana Konfliknya dengan Nikita Mirzani? Nyai Sampaikan Kabar Duka
• Jupri Biasa Buka Pintu Rumah Janda yang Terkunci, Terkejut Lihat Janda Kekasihnya Bercinta di Kamar
• Pria di Malang Curi Motor Ibunya untuk Modal Judi Online, Endingnya Si Anak Cium Kaki Ibu