Berita Lumajang Hari Ini
Janji Bupati Thoriqul Haq ke Menteri LHK Jika Lumajang Jadi Pilot Project Perhutanan Sosial
Janji Bupati Thoriqul Haq ke Menteri LHK Jika Lumajang Jadi Pilot Project Perhutanan Sosial
Penulis: Tony Hermawan | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM, LUMAJANG - Kabupaten Lumajang disebut-sebut akan menjadi pilot project perhutanan sosial.
Gagasan tersebut belakangan ini nyaring terdengar sebab Lumajang dinilai sukses mengelola program perhutanan sosial.
Mulai dari pengelolaan pertanian, peternak, dan wisata yang keseluruhannya berdiri di atas lahan pertanian, utamanya di Kecamatan Senduro.
Menanggapi hal itu, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq berharap agar rencana percontohan tersebut bisa segera teralisasi.
Katanya, jika Lumajang mendapat amanah itu akan semaksimal mungkin menjalankan tugas-tugas dari Kementerian Perhutanan Sosial.
"Lumajang bersaing untuk jadi kawasan industri, kami tidak punya lahan. Ingin membangun ekonomi lewat pelabuhan laut kami laut selatan, beda dengan Probolinggo laut utara," kata Thoriq, saat menerima kunjungan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya di Wisata Siti Sundari, Sabtu (27/2/2021).
Baca juga: Kunjungi Lumajang, Menteri LHK Siti Nurbaya Sebut Akan Bangun Kampus Negeri di Kawasan Hutan
Menyadari segala keterbatasan itu, Bupati Thoriq optimis hanya lewat program perhutanan sosial dapat memajukan ekonomi masyarakat, utamanya yang tinggal di lahan perhutani.
Hal tersebut menurut Thoriq sudah terbukti. Khususnya di Senduro. Di kawasan itu terdapat kelompok peternak susu sapi andalan. Setiap hari kelompok peternak sapi mampu menghasilkan 42 ton susu.
Bahkan, adanya kelompok peternak itu kini Lumajang menjadi suplier terbesar ke lima salah satu produsen susu sapi terbesar di dunia.
"Di Lumajang manfaat hutan itu benar-benar dirasakan masyarakat. Kami berfikir ini betul-betul pertumbuhan ekonomi ala Indonesia. Dan kami siap menjadi pioner untuk kabupaten lain supaya manfaat perhutanan sosial bisa jadi contoh daerah semuanya," pungkasnya.