Nasional
Viral Kisruh Rencana Pernikahan Pelajar SMP, Ditolak KUA Hingga Keluarga Bikin Gugatan ke Pengadilan
Viral Polemik Rencana Pernikahan Pelajar SMP, Ditolak KUA Hingga Keluarga Bikin Gugatan ke Pengadilan
3. Keluarga: Berawal dari niat baik
Sementara itu, menurut salah satu kerabat salah satu mempelai, Amirullah, pihak keluarga telah menduga pernikahan itu akan menjadi perbincangan warga.
“Apapun persepsi dari masyarakat, kita tidak bisa hindari. Namun semua berawal dari niat yang baik,” tuturnya.
Namun demikian, Amirullah berharap, meski menjadi viral dan perbincangan, pernikahan MG dan FN dapat memberikan kebaikan dan keberkahan di masa depan.
“Mungkin bagi sebagian orang merupakan hal yang tabu namun berasal dari kedua anak kami ini saling mencintai."
"Agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, maka keluarga bersepakat ada baiknya dinikahkan,” ucap Amirullah.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Cerita di Balik Pasangan Kekasih Pelajar SMP di Buton Daftar Nikah di KUA

Pengakuan Tak Terduga Siswi SMP yang Melakukan Pernikahan Dini
Siswi kelas 3 SMP di Kecamatan Batukelang Utara, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) menikah dengan pemuda berinisial UD (17).
Siswi SMP berinisial EB (15) itu menikah dengan UD lantaran tak kuat menanggung beban hidup tanpa kedua orang tua.
Gelaran pernikahan dini ini pun diakui EB atas kemauannya sendiri, tanpa paksaan.
UD adalah lelaki yang telah lama putus sekolah sejak ayahnya meninggal dunia.
"Saya bingung mau ngapain lagi, tidak sekolah sudah empat bulan, saya tidak punya handphone, tak bisa ikuti belajar daring."
"Ketika UD datang bersama keluarganya meminta saya ke nenek, saya mau diajak menikah," kata EB di rumahnya, di Dusun Kumbak Dalem, Desa Setiling, Kecamatan Batukliang, Minggu (25/10/2020).
EB yang masih berstatus sebagai anak di bawah umur tampak bingung saat menerima kedatangan wartawan.