Berita Ponorogo Hari Ini
Miniatur Truk Oleng Datangkan Pendapatan Puluhan Juta, Warga Ponorogo Ini Kewalahan Layani Pesanan
Permintaannya banyak datang dari luar Kabupaten Ponorogo, mulai dari Bandung, Solo, Wonogiri, dan Jogjakarta.
Penulis : Sofyan Arif Candra , Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, PONOROGO - Demam truk oleng menjadi peluang usaha yang bisa dimanfaatkan dengan baik oleh Arif Budianto (40) warga Jalan Wilis, Kelurahan Nologaten, Kecamatan Ponorogo.
Anto berani mencoba dan langsung menembus pasar dengan kerajinan miniatur 'truk oleng' yang dibuatnya.
Karena permintaan pasar yang besar, ia bahkan bisa memberdayakan siswa-siswa SMK di lingkungannya untuk turut serta dalam usaha produksi miniatur truk oleng ini.
Anto, sapaan akrabnya sebenarnya mulai getol membuat truk oleng tersebut dalam dua bulan terakhir.
Tapi usaha barunya itu telah mendatangkan pendapatan puluhan juta.
Berawal dari hobinya menonton YouTube, Anto terinsipirasi untuk membuat miniatur 'truk oleng'
Karyanya ia pasarkan di media sosial mulai dari Facebook dan Instagram.
"Lama-lama banyak permintaan semenjak dua bulan lalu booming truk oleng di YouTube," kata Anto, Kamis (11/3/2021).
Karena kewalahan melayani pemesanan, Anto akhirnya mengajak anak-anak sekolah untuk membantunya membuat truk oleng tersebut.
"Dari pada nganggur di rumah, sehabis sekolah Daring saya ajak untuk membuat truk ini," jelasnya.
Dalam sehari, rata-rata Anto mampu memproduksi 15 unit truk oleng.
Permintaannya banyak datang dari luar Kabupaten Ponorogo, mulai dari Bandung, Solo, Wonogiri, dan Jogjakarta.
Dengan harga satu buah truk Rp 100 ribu hingga Rp 200 ribu, perbulannya ia bisa mendapatkan omzet hingga Rp 20 juta.
"Bahan baku utamanya dari kayu mahoni dan triplek jadi mudah didapatkan. Di toko bangunan juga ada," kata Anto.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/arif-budianto-miniatur-truk-oleng.jpg)