Berita Pasuruan Hari Ini
7 Fakta Viral Perselingkuhan Bu Kades Pasuruan & Bawahan, Dimodali Suami Rp 150 Juta Demi Jabatan
7 Fakta viral perselingkuhan Bu Kades Pasuruan dan bawahan, dimodali suami Rp 150 juta demi jabatan
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Begitu pintu terbuka, ia mendapati istrinya berdua tanpa busana alias telanjang bersama pria yang merupakan perangkat Desa Wotgalih.
Meski sempat kabur, Salam (sang selingkuhan Kades) akhirnya tertangkap dan sempat dipukuli sebelum diserahkan warga ke petugas Polsek Nguling.
Sementara Kades berhasil kabur. Kini terduga pelaku pria telah diperiksa penyidik di Mapolres Pasuruan kota.
Sementara terduga pelaku perempuan, masih dalam pengejaran kepolisian.
• Sosok Merlyn Sopjan, Aktivis yang Viral Komentari Krisdayanti hingga Sebut Anang & Aurel Keras Hati
3. Dimodali Rp 150 juta

Jabatan yang diduduki Bu Kades sebagai Kepala Desa (Kades) Wotgalih, Pasuruan saat ini tidak lepas dari pengorbanan suaminya, Eko Martono.
Pasca istrinya selingkuh dengan Kasi Pelayanan dan Pemerintahan Desa Wotgalih, Salam, Eko Martono juga harus menanggung utang.
Eko Martono cerita, demi memodali istrinya jadi kades, ia rela menjual sapi dan memasukkan SK PNS-nya.
Eko yang berprofesi sebagai staf di salah satu SMP di Pasuruan menjadikan SK PNS sebagai agunan untuk meminjam uang.
"Iya benar. Saya pinjam uang Rp 150 juta untuk modal pencalonan jadi kades itu." ujar Eko Martono kepada SURYAMALANG.COM.
Baca juga: Update Aksi Brutal Anak di Dampit Malang Bacok Ayah Demi Honda Jazz, Belum Dipenjara Polisi Khawatir
4. Utang dicicil sampai 15 tahun
Akibat utang ratusan juta itu, Eko Martono per bulan sekarang hanya mendapatkan sisa gaji setelah dipotong Rp 400.000. Ia mengatakan itu jauh dari cukup.
"Sekarang gaji saya dipotong setiap bulan sampai 15 tahun," urai Eko dia kepada SURYAMALANG.COM.
Sebelumnya, Eko juga bercerita sempat diusir dari rumahnya setelah membongkar skandal perselingkuhan istrinya ini.
Ia sudah pisah ranjang selama enam bulan.