Berita Batu Hari Ini

Anggaran Menyusut, Koni Batu: Atlet Berprestasi Berpotensi Tak Ada Bonus

Anggaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Batu disepakati sebanyak Rp 2,971 miliar pada 2021

Penulis: Benni Indo | Editor: isy
benni indo/suryamalang.com
Ketua KONI Kota Batu, Mahfud. 

Berita Batu Hari Ini
Reporter: Benni Indo
Editor: Irwan Sy (ISY)

SURYAMALANG.COM | BATU - Anggaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Batu disepakati sebanyak Rp 2,971 miliar pada 2021.

Sejatinya, KONI Batu mengajukan usulan anggaran sebanyak Rp 8,8 miliar.

Ketua KONI Batu, Mahfud, mengatakan pihaknya berupaya agar ada peningkatan anggaran melalui PAK APBD 2021.

Jika tidak, maka atlet berprestasi akan berpotensi tidak mendapatkan bonus.

"Kami berharap ada perubahan anggaran di PAK. Minimal kami bisa menggunakan anggaran tahun 2020 kemarin, sebesar Rp 1,5 miliar yang dikembalikan ke Pemkot Batu,” ujar Mahfud.

Sekadar informasi, sejak pandemi Covid-19 melanda, kegiatan olahraga KONI Batu berkurang sehingga ada dana Rp 1,5 miliar yang dikembalikan ke Pemkot Batu.

Pada 2020, KONI Batu mendapat anggaran Rp 6 miliar.

Pada anggaran 2021, 70 persen anggaran direncanakan disebar ke setiap cabang olahraga (cabor) dengan nilai total Rp 2,080 miliar, sedangkan 30 persen sisanya yakni Rp 891 juta akan digunakan untuk operasional KONI Batu.

Menurut Mahfud, bonus bagi seorang atlet sangat penting.

Bonus menjadi salah satu pemacu.

Bonus adalah hadiah yang pantas didapat atlet atas latihan keras dan prestasi yang ia raih.

Banyak atlet di Kota Batu yang berprestasi, mulai lokal hingga internasional.

“Pemberian bonus ini sebenarnya tak diberikan kepada semua atlet karena yang menerima bonus, adalah mereka yang benar-benar berprestasi,” katanya.

Terpangkasnya anggaran juga mengganggu program Puslatcab KONI Batu.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved