Berita Malang Hari Ini

Akun IG Diadukan ke Polisi, Begini Reaksi Gerakan Make Malang Great Again (MMGA)

Perwakilan Aremania dengan Gerakan MMGA, Andi Sinyo membenarkan, bahwa pihaknya memang melakukan tag instagram milik jurnalis NusaDaily.com

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: isy
rifky edgar/suryamalang.com
Andi Sinyo, perwakilan Aremania dari pergerakan MMGA 

Berita Malang Hari Ini
Reporter: Kukuh Kurniawan

SURYAMALANG.COM, MALANG - Akun media sosial instagram Aremania dengan gerakan MMGA (Make Malang Great Again) diadukan oleh NusaDaily.com ke Polresta Malang Kota, Kamis (8/4/2021).

Akun tersebut diadukan, atas dugaan serangan doxing kepada dua jurnalis NusaDaily.com berinisial AE dan L.

Doxing adalah tindakan menyebarluaskan informasi pribadi seseorang ke publik atau ke jagat maya.

Dugaan tindakan doxing atau pembongkaran identitas pribadi dengan tujuan negatif itu terkait dengan karya jurnalistik korban, yaitu sebuah berita yang berjudul 'Rumah Dinas Wali Kota Malang Dilempari Flare dan Surat Pesawat Kertas, Ini Isinya'.

Artikel berita itu terbit pada Senin (5/4/2021) pukul 21.05 WIB.

Lalu pada tanggal yang sama, pada pukul 21.50 WIB, artikel berita itu kemudian dikoreksi dengan judul 'Rumah Dinas Wali Kota Malang Dilempari Surat Pesawat Kertas, Ini Isinya'.

Menanggapi hal tersebut, Perwakilan Aremania dengan Gerakan MMGA, Andi Sinyo membenarkan, bahwa pihaknya memang melakukan tag instagram milik jurnalis NusaDaily.com berinisial AE.

"Pada saat kejadian atas berita itu viral, teman-teman panik semua. Kemudian dalam kondisi panik itu, ya wajar teman-teman meminta klarifikasi kepada penulisnya. Andaikan berita itu sudah viral dan tersebar kemana-mana kan membahayakan, tidak hanya ke pergerakan tapi juga ke AE itu sendiri," ujarnya kepada TribunJatim.com (grup SURYAMALANG.COM).

Dirinya juga mengungkapkan asal muasal MMGA bisa mengetahui akun instagram AE, karena berdasarkan dari jepretan gambar berita NusaDaily.com.

"Kan pertanyaannya tahu darimana (IG AE), Ya kan NusaDaily mencantumkan nama lengkap AE dan L. Akhirnya kami cari untuk klarifikasi itu," tambahnya.

Sinyo pun mengelak, kalau apa yang dilakukan pihaknya adalah serangan doxing.

"Mana ada yang doxing. Kalau media sosial itu, ya sudah jadi konsumsi publik. Baru kalau nomor pribadi atau apa, ini kan Instagram juga konsumsi publik, semua bisa tahu. Kami juga tidak mempermasalahkan dengan aduan tersebut," terangnya.

Dirinya juga menyayangkan jika aduan tersebut sampai berlanjut, atau tidak diselesaikan secara kekeluargaan.

Sebab kesalahan pemberitaan kejadian rumah dinas, dimulai dari NusaDaily.com sendiri.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved