Ramadan 2021

6 Amalan Menjelang Bulan Ramadan 2021, Ada Puasa Sunnah, Ziarah Kubur hingga Saling Memaafkan

Berikut amalan menyambut Ramadan 2021 yang dapat dilakukan umat Islam sebelum datangnya bulan suci 1442 H.

Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM
ILUSTRASI - Orang berdoa dalam artikel amalan yang dapat dilakukan menjelang Ramadan 2021 

Abu Hurairah berkata, "Telah bersabda Rasulullah SAT: 'Siapa yang berpuasa pada bulan Ramadhan karena keimanan dan mengharapkan keridhaan Allah akan diampuni dosa-dosanya yang terdahulu'." (HR Ahmad dan Ash-habus Sunan)

Hendaknya kita memantapkan hati untuk mendapatkan sejumlah keutamaan Bulan Ramadhan tersebut, agar menjadi Muslik yang bertaqwa.

5. Ziarah kubur

Di kalangan umat Muslim Nahdlatul Ulama (NU) dianjarkan untuk berziarah kubur atau mendoakan orangtua yang meninggal dunia.

Mengirim doa untuk para leluhur sekaligus bertawassul kepada mereka, dengan harapan semoga Allah SWT membarikan keselamatan dan berkah dalam menjalankan puasa selama satu bulan penuh.

Tawassul adalah aktivitas untuk mengambil sarana atau wasilah agar doa atau ibadah kita dapat diterima Allah SWT, sebagaimana dalam Surat al-Maidah ayat 35

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّـهَ وَابْتَغُوا إِلَيْهِ الْوَسِيلَةَ وَجَاهِدُوا فِي سَبِيلِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah pada jalan-Nya, supaya kamu mendapat keberuntungan. (Q.S. al-Maidah: 35).

6. Saling memaafkan

Sebelum melaksanakan Puasa Ramadhan, hendaknya saling memafkan, kepada siapa saja, terumata jika pernah berbuat salah.

Hal tersebut adalah upaya untuk mensucikan diri secara batin.

Surat al-Baqarah ayat 178

 ...فَمَنْ عُفِيَ لَهُ مِنْ أَخِيهِ شَيْءٌ فَاتِّبَاعٌ بِالْمَعْرُوفِ وَأَدَاءٌ إِلَيْهِ بِإِحْسَانٍ ذَلِكَ تَخْفِيفٌ مِنْ رَبِّكُمْ وَرَحْمَةٌ فَمَنِ اعْتَدَى بَعْدَ ذَلِكَ فَلَهُ عَذَابٌ أَلِيمٌ

"Maka barangsiapa yang mendapat suatu pemaafan dari saudaranya, hendaklah (yang memaafkan) mengikuti dengan cara yang baik, dan hendaklah (yang diberi maaf) membayar (dia) kepada yang memberi maaf dengan cara yang baik (pula). Yang demikian itu adalah suatu keringanan dari Tuhan kamu dan suatu rahmat. Barangsiapa yang melampaui batas sesudah itu, maka baginya siksa yang sangat pedih" (QS. 2:178).

Penulis: Ratih Fardiyah/Editor: Eko Darmoko/SURYAMALANG.COM.

Ikuti berita menarik puasa Ramadan 1442 H dan Ramadan 2021 dan lainnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved