Berita Malang Hari Ini

Sosok Terduga Penjual Senpi Ilegal di Gondanglegi Malang Dikenal Sebagai Guru Ilmu Bela Diri

Terduga penjual senpi ilegal berinisial AR asal Desa Putukrejo, Gondanglegi, Kabupaten Malang, dikenal oleh warga sebagai guru bela diri.

Penulis: Mohammad Erwin | Editor: isy
erwin wicaksono/suryamalang.com
Ketua RT 04/RW 02 Desa Putukrejo, Gondanglegi, Kabupaten Malang, Aminuddin. 

Berita Malang Hari Ini
Reporter: Erwin Wicaksono
Editor: Irwan Sy (ISY)

SURYAMALANG.COM | MALANG - Terduga penjual senpi ilegal berinisial AR asal Desa Putukrejo, Gondanglegi, Kabupaten Malang, dikenal oleh warga sebagai guru bela diri.

Baru-baru ini AR dikabarkan telah ditangkap Densus 88 atas dugaan kasus pembuatan dan penjualan senpi ilegal.

"Beliau kesehariannya jadi guru bela diri. Banyak muridnya. Ya itu saja kesehariannya sehari-hari," kata Ketua RT 04/RW 02, Aminuddin.

Baca juga: Densus 88 Tangkap Terduga Penjual Senpi Ilegal di Gondanglegi Malang, Begini Sosoknya di Mata Warga

Aminuddin menerangkan jika AR merupakan sosok yang baik saat bersosialisasi dengan warga sekitar.

"Baik orangnya sering sosialisasi juga sama warga," ungkapnya.

Ditanya tentang profesi AR, Aminuddin menjelaskan jika AR sehari-hari mengajar olahraga bela diri.

"Beliau juga punya padepokan perguruan salah satu bela diri di sana (kediamannya). Banyak santri-santrinya di sana," jelasnya.

Sementara itu, Aminuddin tak mengetahui tentang kabar penjual senpi ilegal yang diduga dilakukan oleh AR.

Pasalnya, saat dirinya mengenal AR tak pernah tergambar hal kontroversial.

"Tidak tahu saya," bebernya.

Berdasarkan pantauan di lokasi, kediaman AR berjarak tak jauh dari rumah Aminuddin sang Ketua RT.

Suasana jalanan di depan rumah AR tampak sepi.

Di halaman rumah AR tampak 2 orang tukang sedang mengerjakan perbaikan rumah.

Lalu seorang lelaki tua tampak berdiri di depan rumah tersebut.

Saat itu, di rumah AR tampak dua mobil sedang terparkir.

Saat dikonfirmasi, lelaki tua tersebut mengaku sebagai kakek AR.

Ia enggan menerangkan secara gamblang tentang kabar penangkapan anggota keluarganya.

"Tidak tahu keluar kemana," beber pria yang enggan menjelaskan identitasnya itu.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved