Ramadan 2021
Doa Malam Lailatul Qadar Bahasa Arab dan Indonesia, Lengkap dengan Terjemahannya
Simak doa malam Lailatul Qadar bahasa Arab dan Indonesia, lengkap dengan terjemahannya
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
lihat foto
"Bisa 21, bisa 23, bisa 25, 27, 29. Tetapi, tetap kita harus stabil di dalam beribadah," kata Cholil, Minggu (2/5/2021) mengutip Kompas.com artikel 'Kapan Malam Lailatul Qadar Ramadhan 2021, Ciri dan Keistimewaannya'.
Hal ini juga dinyatakan dalam hadis yang diriwayatkan Aisyah, Nabi Muhammad memerintahkan,
"Carilah Lailatul Qadar itu pada tanggal gasal dari sepuluh terakhir pada bulan Ramadhan." (HR. Bukhari).
Siapa saja yang berniat sungguh-sungguh untuk beribadah dan mendapatkan kemuliaan lailatul qadar, maka di setiap amalannya akan disamakan dengan amalan yang nilainya lebih dari 1000 bulan, atau 83 tahun lebih.
Hal ini sesuai dengan firman Allah di surat ke 97 (Al Qadr) ayat 3
يۡلَةُ الۡقَدۡرِ ۙ خَيۡرٌ مِّنۡ اَلۡفِ شَهۡرٍؕ
Lailatul qadri khairum min alfii shahr
Artinya: Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan.
Baca juga: Bacaan Dzikir dan Doa Malam Lailatul Qadar dalam Tulisan Arab dan Latin Lengkap Terjemahannya
• Bacaan 7 Doa Malam Lailatul Qadar Ramadan 2021: Ada Doa Mohon Ampun & Dimudahkan Segala Urusan
- Amalan yang dianjurkan sesuai hadist Nabi Muhammad SAW
Dalam YouTube Afterlife Fighters, ustaz Adi Hidayat menjelaskan tentang amalan dan doa yang dianjurkan di 10 malam terakhir bulan Ramadhan.
Menurut Ustaz Adi Hidayat ada beberapa amalan yang dianjurkan dilaksanakan di malam lailatul qadar.
Amalan ini berdasarkan hadist Nabi Muhammad SAW yang shahih, namun, salah satu amalan pokok yang dapat dilakukan adalah melaksanakan sholat.
"Man qama lailatul qadri imanan wahtisaban ghufira lahu ma taqaddama min zanbih" (HR Bukhari)
"Barang siapa yang mampu menunaikan sholat bersamaan di malam lailatul qadar, dengan penuh keimanan kepada Allah, penuh ketulusan disertai rasa mengoreksi diri, maka ia akan mendapatkan ampunan dosa dari dosa-dosa yang pernah ia lakukan dari baligh hingga detik itu"terang ustaz Adi Hidayat menjelaskan arti hadist di atas.
Lebih lanjut, ustaz 36 tahun ini menganjurkan umat Islam menghidupkan malam 10 terakhir Ramadhan ini dengan banyak menunaikan sholat.
"Rasulullah SAW sampai membangunkan keluarganya (istri-istri, menantu, dan anak-anak) untuk menghidupkan malam 10 terakhir Ramadhan," kata Ustaz Adi Hidayat.
Baca juga: Tata Cara Iktikaf di 10 Hari Terakhir Ramadan, Lengkap dengan Bacaan Doa, Rukun, dan Syaratnya
• Kapan Lailatul Qadar Terjadi? Pada Hari atau Tanggal Apa Saja Malam Seribu Bulan Terjadi?
