Ledakan Mercon di Tulungagung

Kronologi Ledakan Mercon di Tulungagung, Kesaksian Korban Selamat : 15 Mercon Besar Meledak Bersama

Shofian dan Gilang, korban selamat dalam ledakan mercon di Tulungagung itu mengisahkan saat 15 mercon seukuran betis meledak bersama

Penulis: David Yohanes | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/David Yohanes
Polisi melakukan olah TKP ledakan mercon Tulungagung di rumah Abdul Rahman, di Dusun Bangunsari, Desa Sukorejo Wetan, Kecamatan Rejotangan. 

Mercon ini rata-rata seukuran betis orang dewasa.

Tiga mercon sudah diisi mesiu, tapi belum dipasang sumbu.

Sementara satu mercon tengah dipasang sumbu oleh Andik.

Seteleh sumbu terpasang, Andik berupaya menjepit sumbu dengan alat obeng dan palu.

Caranya kertas di bagian lubang masuk mesiu, dipukul dengan obeng agar melesak ke dalam dan menjepit sumbu.

Namun Andik memukul terlalu keras sehingga obeng itu menusuk badan mercon hingga menembus bagian mesiu.

"Obengnya menembus bagian mesiu, langsung meledak. Semua mercon yang sudah diisi mesiu ikut meledak," tutur Shofian.

Besarnya ledakan membuat lantai rumah berlubang.

Kondisi Rumah kosong milik Abdul Rahman di Dusun Bangunsari, RT1 RW9, Desa Sukorejo Wetan, Kecamatan Rejotanga rusak berantakan, Selasa (11/5/2021)
Kondisi Rumah kosong milik Abdul Rahman di Dusun Bangunsari, RT1 RW9, Desa Sukorejo Wetan, Kecamatan Rejotanga rusak berantakan, Selasa (11/5/2021) (SURYAMALANG.COM/David Yohanes)

Shofian dan Gilang selamat karena duduk terpisah dan terhalang tubuh korban lain.

Namun saat lantai rumah meledak dan berhamburan, serpihannya melukai kaki Shofian.

"Telinga saya juga masih berdenging. Kalau yang kanan ditutup, tidak bisa mendengar sama sekali," katanya.

Sementara Gilang mengaku yang kebagian membeli bubuk mesiu.

Bahan peledak itu sudah diantarkan oleh penjual dari Blitar, tapi belum dibayar.

Ada lima kilogram bubuk mesiu yang dibeli seharga Rp 210.000 per kilogram.

"Jadi belum sempat patungan, belum dibayar. Masih ada sekitar empat kilogram yang belum terpakai," ungkap Gilang.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved