Berita Malang Hari Ini

Pemprov Jatim Bantu Pembangunan Proyek Air Minum Malang Selatan, Proyek SPAM Bisa Pakai Skema KPBU

Pemprov Jatim juga membuka opsi SPAM Malang Selatan dibangun dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha atau KPBU.

Penulis: Mohammad Erwin | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Erwin Wicaksono
Peninjauan Proyek SPAM di Kecamatan Sumbermanjing Wetan dan Kecamatan Bantur, Senin (24/5/2021). Biro Administrasi Pembangunan Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan membantu pembangunan proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Malang Selatan. 

Penulis : Erwin Wicaksono , Editor : Dyan Rekohadi

SURYAMALANG.COM, MALANG - Biro Administrasi Pembangunan Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan membantu pembangunan proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Malang Selatan.

Pemprov Jatim siap membantu meski pihak Kabupaten Malang telah berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) 

"Kami akan upayakan bagaimana percepatan realisasinya. Jadi nanti ya akan kami sampaikan pertimbangan-pertimbangan kepada Ibu Gubernur (Khofifah Indar Parawansa)," ucap Kepala Sub. Bagian (Kasubag) Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Wilayah I Pemprov Jatim, Haryo Bimo Bramantyo usai meninjau SPAM Sungai Lesti pada Senin (24/5/2021).

Menurut Bimo, proyek pembangunan SPAM Malang Selatan begitu strategis.

Pasalnya merupakan bagian dari percepatan pembangunan ekonomi di Malang Raya.

Pemprov Jatim juga membuka opsi SPAM dibangun dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha atau KPBU.

"Kami akan fasilitasi mulai dari penyusunan kajian sampai dengan penyiapan sampai dengan transaksi. Tentunya kami juga akan mengawal terus prosesnya supaya APBN itu dapat tepat waktu," tegasnya. 

Seperti diberitakan sebelumnya Perumda Tirta Kanjuruhan membutuhkan biaya dengan nilai fantastis untuk membangun SPAM di Malang Selatan dengan dua titik sumber air, Kaligoro dan Sungai Lesti.

Direktur Utama Perumda Tirta Kanjuruhan, Syamsul Hadi menjelaskan penyusunan rencana Proyek SPAM Kaligoro sudah dilakukan sejak tahun 2020.

Lokasi sumber air Kaligoro berada di dekat sungai. Air berasal dari tebing yang rimbun dengan pepohonan.

"Debit baku air mencapai 992 liter per detik. Lalu untuk debit pemanfaatan mencapai 150 liter per detik," ucap Syamsul.

Syamsul menambahkan sumber air Kaligoro berpotensi mengairi 10 ribu pelanggan baru di wilayah Sumbermanjing Wetan dan sekitarnya.

"Potensi air ini bisa melayani 13.561 SR dengan wilayah pelayanan Kecamatan Gedangan dan Kecamatan Kecamatan Sumbermanjing Wetan," ucapnya.

Guna menyelesaikan proyek SPAM Kaligoro, biaya yang dibutuhkan mencapai Rp 103 miliar.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved