Update Virus Corona di Malang Jawa Timur Rabu 4 Agustus 2021: Positif Covid-19 24261 Sembuh 16206

SURYAMALANG.COM, MALANG - Simak perkembangan update virus corona Malang Jawa Timur dan vaksin Covid-19 hingga hari ini Rabu 4 Agustus 2021. 

Sampai saat ini, terjadi penambahan pasien positif virus corona atau Covid-19 yang cukup signifikan di wilayah Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu. 

Terhitung sampai hari Rabu 4 Agustus 2021, jumlah total pasien positif Covid-19 kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang kini sudah mencapai 24261 orang.

Melansir dari data Jatim Tanggap Covid-19, ada total 11626 pasien yang positif terjangkit virus corona atau Covid-19 dari Kota Malang dan 10127 dari Kabupaten Malang. 

Sedangkan di Kota Batu, ada 2508 pasien yang positif terjangkit virus corona atau Covid-19.

Agar lebih rinci, simak rangkuman update virus corona di Malang Jawa Timur Kota dan Kota Batu berikut ini:

- update virus corona di Kota Malang

Pasien Positif Covid-19 = 11626 orang

Pasien Sembuh Covid-19 = 7610 orang

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 820 orang

Pasien Dalam Pantauan = 3196 orang

- update virus corona di Kabupaten Malang

Pasien Positif Covid-19 = 10127 orang

Pasien Sembuh Covid-19 = 6660 orang

Pasien Dirawat Covid-19 = 771 orang

Isolasi di rumah = 2229 orang

Gedung observasi = 8 orang

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 449 orang

Pasien Suspek = 6721 orang

- update virus corona di Kota Batu 

Pasien Positif Covid-19 = 2508 orang

Pasien Sembuh Covid-19 = 1936 0rang

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 196 orang

Pasien Aktif: 376 orang

- update virus corona di Jawa Timur

Pasien Positif Covid-19 = 318664 orang

Pasien Sembuh Covid-19 = 248422 orang

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 21664 orang

Pasien Dirawat Covid-19 = 48578 orang

*Catatan: angka persebaran covid-19 di atas dapat berubah sewaktu-waktu.

Data di atas dikutip dari http://infocovid19.jatimprov.go.id.

Berikut update berita terkait virus corona dan vaksin Covid-19 di Malang Raya dan Jawa Timur:

1. Polda Jatim Sediakan 2 Ribu Dosis Vaksin Covid-19 untuk Komunitas Pekerja Pabrik dan Warga Sekitar

Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Jatim targetkan vaksinasi Covid-19 pada komunitas pekerja, keluarga dan masyarakat dengan sediakan 2.000 dosis.

Guna merealisasikan itu, Polda Jatim melakukan vaksinasi Covid-19 di komunitas pekerja PT. Santos Jaya Abadi, Plant 1, Surabaya, dalam kegiatan 'Bhakti Kesehatan Bhayangkara untuk Negeri'.

Rencananya, vaksinasi tersebut akan berlangsung kurun waktu dua hari. Pada hari Selasa (3/8/2021) dan Rabu (4/8/2021) besok.

Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta mengatakan, agenda vaksinasi Covid-19 pada kalangan komunitas pekerja tersebut dalam rangka percepatan vaksinasi untuk mencapai kekebalan komunal (herd immunity).

Oleh karena itu, jenderal polisi bintang dua kelahiran Surabaya itu, berterima kasih dengan PT. Santos Jaya Abadi, Plant 1, Surabaya, atas dukungan percepatan vaksinasi tersebut.

"Ada beberapa kegiatan wajib yang kita lakukan sama-sama. Pertama protokol kesehatan (prokes), 5 M. Kedua, melaksanakan testing, tracing, treatment (3T). Ketiga, melaksanakan vaksinasi," katanya pada awak media disela kunjungannya di PT Kapal Api Global, Surabaya, Selasa (3/8/2021).

Sementara itu, CEO PT. Kapal Api Global, Soedomo Mergonoto mengatakan, pihaknya berterima kasih atas terselenggaranya program Bhakti Kesehatan Bhayangkara bersama Polda Jatim bagi karyawan PT Santos Jaya Abadi beserta keluarga dan masyarakat sekitar pabrik.

"Langkah ini diharapkan segera membawa Indonesia mencapai kekebalan komunal atau herd immunity. Semoga upaya ini dapat membawa kita bebas dari Covid-19 sekaligus membangkitkan perekonomian Indonesia," tutur Soedomo.

Sejak awal adanya Pandemi Covid-19.

Pihaknya mengaku telah melaksanakan berbagai prosedur prokes sebagai upaya pencegahan penularan di tempat kerja, seperti kantor, pabrik dan outlet.

Berbagai langkah tersebut diterapkan dengan mengikuti panduan dan anjuran resmi dari pemerintah setempat.

Mulai dari membiasakan karyawan mempraktikkan langkah-langkah menjaga kesehatan seperti membiasakan diri mencuci tangan dengan sabun, menjalankan gaya hidup sehat, dan melakukan physical distancing.

Hal ini termasuk, memberlakukan sistem kerja bergiliran di rumah, sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah.

"Ke depannya, Kapal Api Grup akan terus melakukan langkah-langkah pencegahan seiring dengan perkembangan yang terjadi dan selalu berpedoman pada petunjuk-petunjuk tambahan yang akan dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia," pungkasnya. (Luhur Pambudi)

2. Bupati Malang Sanusi Bagi-Bagi Masker Kain di Pasar Lawang

Bupati Malang, Muhammad Sanusi, kembali bikin seremoni bagi-bagi masker.

Kali ini pengusaha tebu asal Gondanglegi itu blusukan ke Pasar Lawang pada Selasa (3/8/2021).

Sanusi tak sendirian.

Rombongan Forkopimda beserta mobil-mobil kawalan terjun ke Pasar Lawang untuk sekedar membagikan masker dan sosialiasi Covid-19 bagi pengunjung dan pedagang pasar.

Aksi Sanusi sontak mencuri perhatian warga pasar.

Ia bergerak dengan membagikan masker.

Di belakang Sanusi, banyak orang mengabadikan aksi politisi PDIP tersebut dengan gawai.

Kata Sanusi, ratusan masker dibagikan kepada masyarakat di Pasar Lawang siang itu merupakan jenis masker kain.

Sanusi berjalan di bagian depan Pasar Lawang lalu menyudahi aksinya dengan berfoto bersama.

"Masing-masing orang dapat masker untuk digunakan dalam 4 hari kedepan," ujar Sanusi usai blusukan.

Sanusi memilih blusukan bagi-bagi masker di daerah Lawang karena angka penularan Covid-19 di area tersebut masih tinggi

"Karena Lawang tinggi (penularan Covid-19) juga Dau, Pakis dan Singosari. Lawang ini juga merupakan pintu masuk Kabupaten Malang," tutur Sanusi.

Alasan Sanusi membagikan masker dengan cara seremoni datang berbondong-bondong karena ingin efektif memberi tahu bahaya Covid-19.

"Kami memberi kesadaran pentingnya untuk melindungi diri sendiri dan orang lain. Kedepan nanti BPBD Kabupaten Malang (yang bagikan)," dalih Sanusi.

Sanusi mengaku bersama rekan-rekan kerjanya sejauh ini sudah membagikan masker secara masif kepada masyarakat.

"Sebelumnya dari Polres dan Dandim sudah mencapai 10 ribu masker," tutup Sanusi. (Mohammad Erwin)

Penulis: Frida Anjani / SURYAMALANG.OM

Ikuti Berita Terkait Virus Corona Malang dan Berita Malang Hari Ini Lainnya